webnovel

MY SWEET REVENGE: Tuan Muda Paranoid, Kau Semakin Nakal

(PERINGATAN KONTEN DEWASA) JUARA 2 WPC #113 Liu Annchi—gadis yang sangat bodoh dan jelek saat SMA, terpaksa harus merelakan apa saja yang dia miliki dan mengikuti semua yang Ji Fengying-lelaki buas nan paranoid itu inginkan, untuk membalaskan dendamnya. Setelah dia meninggal dalam keadaan yang tak rela, dia pun ditawarkan oleh suara tanpa wujud untuk hidup kembali dengan sebuah syarat yang tidak dia ketahui. Demi membalaskan dendamnya pada mantan kekasihnya yang manis saat SMA, Ji Fengying-seorang Tuan Muda dengan status 'anak haram' yang sekarang memiliki sakit mental akibat Ayahnya yang menghancurkan segala yang dia miliki, Annchi pun bertekad menjadi cantik dan pergi meninggalkan Negara M selama 7 tahun. Sayang seribu sayang, saat 7 tahun kemudian, ketika dia kembali dengan identitas baru, tubuh sempurna, dan paras rupawan, Fengying sudah bukan pria manis, lugu, dan baik hati seperti saat dia di SMA. Pria itu sudah berubah menjadi serigala ganas, yang siap menerkam Annchi kapan saja, apalagi dengan emosinya yang tak stabil. Annchi yang percaya bahwa Fengying tak pernah mencintainya sejak SMA, dan Fengying yang sakit hati karena ditinggal Annchi saat semua yang dia miliki hilang dalam semalam, membuat mereka berdua terjerat satu sama lain dalam lingkaran setan. Akankah mereka mendapatkan jalan tengah bagi kisah cinta mereka, dan mengakhiri kesalahpahaman yang terjadi di antara mereka? Atau, mereka malah akan terus saling menyakiti satu sama lain, saat mereka mengetahui kenyataan yang sebenarnya? - "Akan kubuat kau jatuh cinta padaku, dan kuhancurkan hatimu, fengying!" (Annchi) - "Kau tak akan pernah bisa ke manapun. Kau hanya milikku, dulu, sekarang, dan selamanya!" (Fengying) ———————————————————————— JANGAN LUPA SAKSIKAN. -LOVE PHOBIA [Romance-Comedy] -BAHKAN JIKA CINTAMU BUKAN MILIKKU [Dark-Romance] IG: @Raqueenal Cover Disclaimer: (NOT MINE)

Sungmii21_ · แฟนตาซี
Not enough ratings
155 Chs

SEPERTI KENAL

Tap.

Tap.

Tap.

Annchi membuka kelopak matanya, setelah melewati malam pajang yang penuh dengan mimpi buruk.

"Huh? Sial, kenapa aku sama sekali tak bisa membuang wajah pria jelek itu." Wanita yang tadinya sedang berbaring di atas kasur, kemudian langsung memutar-mutar tubuhnya dan berguling ke sana-kemari. "Ya, aku akui memang pria itu sangat tampan, tapi, mau setampan apapun seorang pria, jika dia sama sekali tak bisa menerima nasehat dari orang lain, sama saja bohong!"

Annchi-wanita yang saat itu benar-benar merasa sangat kesal terhadap perlakuan dari Fengying semalam, kembali memikirkan pekerjaan yang saat itu harus ia lakukan.

Walaupun memang sama sekali tak bisa ia pungkiri bahwa ada beberapa hal yang sama sekali tak bisa ia lupakan begitu saja.

Contohnya, wajah wanita yang sama sekali tak dilihatnya dengan jelas itu.