webnovel

MY SWEET REVENGE: Tuan Muda Paranoid, Kau Semakin Nakal

(PERINGATAN KONTEN DEWASA) JUARA 2 WPC #113 Liu Annchi—gadis yang sangat bodoh dan jelek saat SMA, terpaksa harus merelakan apa saja yang dia miliki dan mengikuti semua yang Ji Fengying-lelaki buas nan paranoid itu inginkan, untuk membalaskan dendamnya. Setelah dia meninggal dalam keadaan yang tak rela, dia pun ditawarkan oleh suara tanpa wujud untuk hidup kembali dengan sebuah syarat yang tidak dia ketahui. Demi membalaskan dendamnya pada mantan kekasihnya yang manis saat SMA, Ji Fengying-seorang Tuan Muda dengan status 'anak haram' yang sekarang memiliki sakit mental akibat Ayahnya yang menghancurkan segala yang dia miliki, Annchi pun bertekad menjadi cantik dan pergi meninggalkan Negara M selama 7 tahun. Sayang seribu sayang, saat 7 tahun kemudian, ketika dia kembali dengan identitas baru, tubuh sempurna, dan paras rupawan, Fengying sudah bukan pria manis, lugu, dan baik hati seperti saat dia di SMA. Pria itu sudah berubah menjadi serigala ganas, yang siap menerkam Annchi kapan saja, apalagi dengan emosinya yang tak stabil. Annchi yang percaya bahwa Fengying tak pernah mencintainya sejak SMA, dan Fengying yang sakit hati karena ditinggal Annchi saat semua yang dia miliki hilang dalam semalam, membuat mereka berdua terjerat satu sama lain dalam lingkaran setan. Akankah mereka mendapatkan jalan tengah bagi kisah cinta mereka, dan mengakhiri kesalahpahaman yang terjadi di antara mereka? Atau, mereka malah akan terus saling menyakiti satu sama lain, saat mereka mengetahui kenyataan yang sebenarnya? - "Akan kubuat kau jatuh cinta padaku, dan kuhancurkan hatimu, fengying!" (Annchi) - "Kau tak akan pernah bisa ke manapun. Kau hanya milikku, dulu, sekarang, dan selamanya!" (Fengying) ———————————————————————— JANGAN LUPA SAKSIKAN. -LOVE PHOBIA [Romance-Comedy] -BAHKAN JIKA CINTAMU BUKAN MILIKKU [Dark-Romance] IG: @Raqueenal Cover Disclaimer: (NOT MINE)

Sungmii21_ · แฟนตาซี
Not enough ratings
155 Chs

BERMAIN API

Bermain api? Apa yang diinginkan oleh pria yang sudah seperti gila di depan Lascrea itu?

Dia perlahan mengangkat tangannya yang tadi dia gunakan mengelus pipi cantik Lascrea dengan lembut itu, kemudian meletakkannya di atas baju Lascrea. Dia mencoba membuka kancing baju yang masih terpasang rapih di baju kemeja biru yang dipakai wanita cantik itu.

"Allail, apa yang mau kau lakukan? Aku rasa kita-" Allail pun menutup mulut Lascrea dengan jemarinya yang indah itu.

"Diam, Sayang! Apakah kau tak tahu kalau di istana ini sangat minim terhadap penyedap suara. Jadi, kalau saja kau terlalu beribut semua yang ada di sini pasti akan mendengarkan apa yang kau katakan itu. Jadi, diamlah. Biarkan aku merasakan dirimu..."

Tangan Allail kala itu pun menyelinap masuk ke dalam bajunya sambil mencari sesuatu. Saat dia sudah mendapatkan apa yang dia cari itu, tiba-tiba saja ada dayang yang kala itu mengetuk pintu.

Tok. Tok. Tok.