Kehadiran Raja Dominic di sana, turut mengakibatkan Pangeran Rhysand dan Pangeran Cladius yang tengah berada di sudut ruangan turut penasaran. Kedua pangeran tampan itu melihat ke kerumunan.
"Ada apa itu?" tanya Pangeran Rhysand kepada Pangeran Cladius.
Pangeran Cladius mengangkat bahunya tidak tahu.
Mereka berdua segera datang ke sumber suara.
Betapa terkejutnya Pangeran Rhysand mendapati kerumunan dengan komposisi yang aneh itu. Ratu Claire, Raja Dominic yang menatapi Audrey dengan curiga. Ditambah lagi, ada dua teman Dea yang jelas bersekongkol dengan perempuan menyebalkan tersebut!
Pangeran Rhysand mendadak cemas. Dia bersikeras untuk menelaah situasi yang tengah terjadi.
Tetapi, gagal. Hanya ada keburukan yang memenuhi isi kepalanya!
"Kenapa kalian berkumpul di sini? Bukankah Pangeran Alfonso dan juga Dea berada di depan sana?" tanya Raja Dominic.
Tidak ada satu pun yang menjawab. Mereka hanya merunduk, tak berani berkata-kata karena dapat menjadi sebuah bumerang!
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com