Di dalam kamar.
Daffin menaruh tubuh Sinta diatas tempat tidur.
Bibir mereka tidak ingin melepaskan satu sama lainnya.
Sinta mengulurkan tangannya dan meriah kemeja Daffin. Dia melepaskan dasi dan satu persatu kancing kemejanya dia lepaskan. Menikmati dunia cinta yang mereka miliki berdua.
Daffin melepaskan bibirnya dan menatap Sinta yang ada dibawah tubuhnya saat ini.
"Sayang, bisakah kamu berjanji padaku?" Tanya Daffin, dia kembali mencium bibir Sinta dan berpindah ke pipi dan juga lehernya.
Tangan nakalnya mulai melepaskan pakaian Sinta secara perlahan.
"Huuummm … apa sayang?" Tanya Sinta, tubuhnya menggeliat karena cumbuan Daffin yang membuat dirinya terasa melayang-layang.
Daffin menghentikan cumbuannya dan melempar pakaian Sinta ke lantai dan kini hanya tubuh polos yang dia lihat saat ini.
Daffin tersenyum dan berbisik di telinga Sinta.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com