webnovel

Saran Tommy

“Tom, kasih gue kopi! Es batunya banyakin, ya! Gue perlu dinginin otak gue kayaknya,” pinta Viola cepat sesampainya ia di kafe Romero milik Tommy, sahabatnya.

Tommy heran, kenapa lagi Viola hari ini. Tumben-tumben minta minuman super dingin begini.

“Kenapa lagi, Lo? Bos lo lagi, ya?” tanya Tommy penasaran.

Ia lalu menyodorkan minuman pesanan Vio yang sudah ia beri es batu banyak-banyak sesuai permintaan Vio.

“Lebih dari itu, Tom. Bos dan wakil bos gue bikin pusing, tahu nggak?” jelas Viola lelah.

“Kenapa lagi?”

Tommy makin penasaran. Ia lalu duduk di depan Viola berusaha mencari tahu apa yang menyebabkan sahabatnya jadi stres kayak gini.

Vio menarik nafas lelah, lalu mulai menceritakan kegundahan hatinya.

“Mereka berdua bertengkar gara-gara gue,” tambah Viola lagi.

Tommy membelalak kaget. Tak pernah ia sangka, Viola bisa membuat dua orang besar terlibat pertengkaran memperebutkan sahabatnya ini.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com