"Ka-kanojo desu¹." HEEEEEHHHH???? KANOJO? Aku membelalakkan mataku sebentar dan kembali bersikap tenang. Ku masukkan kedua tanganku ke dalam saku celana. Tidak ku sangka ternyata gadis ini adalah kekasih Kazuma.
"Kazuma marah besar padaku. Beberapa hari ini aku tidak melihatnya lagi setelah kami bertengkar hebat. Aku tidak tahu dia ada di mana. Aku mohon padamu, beri tahu aku di mana Kazuma berada. Kau temannya, bukan? Kau pasti tahu sesuatu, bukan?" tegasnya dengan suara bergetar. Aku menaikkan sebelah alisku.
"Mengapa kau tidak meneleponnya saja?" Gadis itu semakin menundukkan kepalanya. Lalu tak lama ia menggeleng.
"Kazuma tak akan mengangkatnya. Pasti teleponku selalu ia tolak," jawab gadis itu, "Aku mohon, bantulah aku! Aku ingin sekali bertemu Kazuma dan meminta maaf padanya." Ck! Mendou na! Maa ikka!² Semua ini ku lakukan untuk sahabatku, Kazuma si peniru.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com