Membunuh Seorang Diri

"Zhan Yu, menyerahlah!" Seratus Lemparan menyarankan saat dia melihat HP Dadarerda hanya turun sebanyak 9%. "Ayo kita lakukan sekali lagi. Kita semua telah mengalaminya sekarang, pasti kita akan bertahan lebih lama!"

Zhang Yang memberikan sedikit senyum dan berkata, "Biarkan aku mencoba"

"Mencoba bokongmu! Kau pikir kau adalah Dewa, sehingga kau bisa membunuh bos sendirian?" Sila Keangkuhan memarahinya. "Aku akan bersujut pada mu tiga kali dan memanggilmu kakek setiap kali aku melihat mu jika kau bisa membunuhnya sendiri!"

"Hmph! Aku tidak diberkati untuk menjadi kakekmu, Aku tidak ingin mati karena marah padamu!" Zhang Yang menghindari serangan bos dengan gesit sementara mengirimkan kerusakan yang kuat padanya. Secara teknis, kekuatannya yang merusak adalah yang tertinggi dalam tim itu. Jika dia melakukan itu sendiri, itu hanya akan memanjangkan durasi pertempuran dua hingga tiga kali lebih lama.

"Tank cupu! Jangan buang banyak waktu ku lagi oke?" Celana Pendek Berbunga menimpali. "Setiap menit yang kau ambil untuk melawannya sementara 9 dari kita berada disini setara dengan 9 menit yang terbuang. Kau tidak bisa mungkin menggantikan kita untuk waktu yang hilang!"

"Hey! Jangan menganggap kau mewakili kita semua!" teriak Salju Kematian. "Aku memiliki rasa percaya diri yang penuh pada Penjaga kita. Aku tidak masalah berbaring disini untuk sementara! Jika kau takut membuang waktu, kau bisa selalu membangkitkan dirimu segera!"

"Aku juga tidak memiliki masalah untuk berada disini sebentar lagi!" Seratus Tembakan, juga, mengungkapkan dukungannya untuk Zhang Yang.

"Sekelompok bajingan!" Kobaran Bulu Dada hanya bisa menyumpahi dengan suara rendah.

Meskipun Kuartet Kebanggaan terus menghina, tidak ada satupun dari mereka melepaskan tubuh mereka! Dalam 'Mujizat Tuhan', jika kau telah melepas tubuh mu sebelum serangan dungeon berakhir, kau tidak akan mampu bangkit untuk bergabung lagi di dungeon juga dan kau juga akan meninggalkan kemampuanmu untuk berpartisipasi dalam aksi pembagian jarahan hasil pertempuran.

Apapun yang terjadi di dalam pikiran mereka, meskipun Kuartet Kebanggaan tidak memiliki keyakinan pada kemampuan Zhang Yang untuk membunuh sendiri bos, tidak ada seorang pun melepas tubuh mereka, takut akan kemungkinan sesuatu yang mustahil terjadi! Walaupun begitu, bahkan jika mereka telah melepaskan tubuh mereka, mereka tidak bisa masuk kembali ke dungeon, jadi mereka lebih baik berbaring dan menonton!

"Ding! Dadarerda menggunakan <Lubang Lahar>. Berlangsung selama 60 detik!"

….

"Ding! Dadarerda menggunakan <Lubang Lahar>. Berlangsung selama 60 detik!"

Akhirnya, medan telah mencapai jumlah lubang api maksimum. Dengan 60 <Lubang Lahar> di medan, itu adalah pemandangan menakjubkan! Area itu sepenuhnya tertutup cahaya berapi-api yang sangat terang! Lubang-lubang menutupi hampir setengah dari seluruh pemandangan di gua yang sangat besar!

"Ding! Dadarerba menggunakan <Penyembur Api>!"

Dadarerba mulai meludahkan api lagi.

Setelah <Lubang Lahar> mencapai jumlah maksimum penggunaan di medan, <Penyembur Api> menjadi ancaman terbesar, memaksa pemain untuk bergerak. Area saat ini, yang di penuhi dengan lubang lava, akan menjadi skenario terburuk bagi para pemain!

Hanya sepertiga atletisitas Zhang Yang yang diperlukan untuk mengatasi situasi saat ini. Ini hanya lelucon untuknya. Jika situasi ini memerlukan seluruh kemampuannya bagaimana mungkin dia bertujuan untuk menyelesaikan mode sulit dan mode hardcore nantinya?

HP Dadarerba terus-menerus turun, menurun dari 91% ke 66% setelah 3 menit!

HP Zhang Yang tetap penuh 100%, bergerak dengan kecepatan yang nyaman dalam menghindari serangan bos. Lalu dia mengayunkan pedangnya, memotong HP bos.

"Pro! Benar-benar pro!" Semua orang terbelalak tidak percaya.

Kendati mereka telah mengetahui kemampuan luar biasa Zhang Yang, tidak ada yang tahu seberapa tinggi standarnya! Dengan pemandangan di depan mereka, mereka jelas memahami dunia para pro!

Membunuh bos sendirian!

Orang ini benar-benar bisa membunuh bos seorang diri!

Tidak! Tidak hanya bos ini, dia bisa seutuhnya menyerang seluruh Mode Normal dungeon Ruang Bawah Tanah Bangar sendirian! Satu-satunya perbedaan adalah bahwa tim akan memakan waktu sekitar 1 jam sementara dia akan memakan 3 jam!

Apakah orang ini adalah manusia?

Kaisar Api segera mencari nama dalam daftar temannya dan mengirim pesan pribadi dan berkata, "Pemimpin Guild, Ada sesuatu yang ingin ku kukatakan padamu!"

Sebuah balasan datang dengan segera, "Apakah penting? Aku sedang menyerang Ruang Bawah Tanah Bangar Mode Sulit bersama tim!"

Kaisar Api menyalakan rekaman dan memfilmkan Zhang Yang melawan bos. Dia lalu mengirim rekaman dan berkata, "Pemimpin, ini sangat penting! Kau harus melihat video yang baru saja aku kirim!"

"Haha, kau bajingan kecil. Kau tidak akan mengirim porno yang lain kan?" Disisi lain langsung menjawab, entah dia telah membunuh bos atau mereka benar-benar telah tersapu bersih.

"Pemimpin Guild…" Kaisar Api mengutarakan rasa tidak bersalahnya.

"Eh?" Pemain di sisi lainnya menyalakan obrolan suara, nada terkejutnya jelas terdengar, "Hey! Diam sebentar, aku sedang berbicara pada Api disini!" Dia berhenti sesaat dan bertanya, "Api, apa nama game pria itu?"

"Zhan Yu!" Kaisar Api mematikan saluran tim dan memulai obrolan suara dengan pemimpinnya.

"Luar biasa! Dia tidak pernah dipukul satu kali. Ada banyak lubang di tanah namun tidak pernah dia menginjaknya! Pro, pro mutlak! Bahkan jika ini hanya mode normal, ini tetap sangat mengesankan! Saat kita melakukannya sebelumnya, kita benar-benar tersapu dua kali oleh bos ketiga ini dan hanya bisa menyelesaikannya pada percobaan ketiga!" Orang di sisi lain dari saluran suara itu terdiam untuk sementara waktu dan berkata "Pemain ini, dia tidak dalam guild?

"Ya. Kalau tidak, aku tidak akan memanggilmu!" Kaisar Api menjawab.

"Cobalah dekati dia nanti, tanyakan padanya jika dia tertarik untuk bergabung dengan Surga yang Hilang kita, aku akan melonggarkan syarat-syaratnya sedikit! Hmm, berikan dia posisi Perwira dan tempat khusus dalam tim penjelajah pertama guild kita!"

"Ok, aku paham! Baiklah! Pemimpin, dia menyatakan pada kami bahwa dia akan menyelesaikan Mode Sulit dengan kami nanti. Maukah kau bergabung dengan kami?" kata Kaisar Api.

"Hmm … saya belum menyelesaikan bos pertama disini jadi aku belum pernah menggunakan hitungan masuk ku. Pada dasarnya, aku masih bisa bergabung dengan kalian! Oh ya, bukankah tim mu sudah penuh?"

"Ada 4 anggota Kebanggaan yang menyebalkan disini, kami akan menendang keluar mereka setelah menyelesaikan Mode Normal!"

"Itu bagus, simpan 4 tempat khusus untuk kami dari Zhan Yu. Aku akan membawa Langit dan yang lainnya untuk bergabung dengan kalian! Jangan dulu menyinggung tentang merekrutnya, biarkan aku berbicara dengannya secara pribadi saat aku datang!"

"Tentu!" Kaisar Api dengan mudahnya setuju.

Di sisi lain, HP Dadarerda telah jatuh 21% namun HP Zhang Yang belum juga tersentuh! Pada saat ini, tidak ada yang meragukannya, Zhang Yang bisa benar-benar membunuh sendiri bos!

"15%!"

"10%!"

"7%!"

"4%!"

"3%!"

"2%!"

"1%!"

"Ding! Tim anda telah membunuh Dadarerda! Memperoleh 42,050 EXP (50 poin bonus tim)

Zhang Yang telah memperoleh semua EXP sejak karakter mati tidak bisa dihadiahi dengan EXP apapun. Ini telah secara ekponensial meningkatkan batang EXP nya sedemikian rupa sehingga secara visual dapat disaksikan lonjakannya.

"Dia melakukannya! Dia benar-benar melakukannya!" 9 pemain lainnya bergumam pada diri mereka sendiri seolah-olah mereka sedang bermimpi.

"Ayo bangkitkan diri kalian! Aku akan menunggu kalian untuk menjarah mayatnya!" kata Zhang Yang menyengir.

Tetapi, Sila Keangkuhan telah menafsirkan niat Zhang Yang dengan sudut pandang yang bengkok dan berkata, "Jarah sekarang! Kami akan bangkit setelah peralatan didistribusikan. Kami bisa hidup kembali di pintu masuk, tidak perlu berlari kesini!"

Jika jarahan dijarah ditengah-tengah kebangkitan, pemain diluar dungeon tidak akan mampu berpartisipasi untuk jarahan.

Zhang Yang tersenyum dan membungkukkan badan untuk menyentuh mayat.

[Palu Berat] (Baja-Hitam, Palu Satu-Tangan)

Serangan Sihir: 8-12

Syarat Level : 5

[Topi Raja] (Baja-Hitam, Zirah Kulit]

Pertahanan: +2

Vitalitas:+3

Ketangkasan: +1

Syarat Level: 5

[Celana Linen] (Baja-Hitam, Zirah Kain)

Pertahanan: +1

Vitalitas: +2

Kecerdasan: +1

Semangat: +1

Syarat Level: 5

Tim mulai bergantian melempar dadu dan Samudra Keputusasaan berhasil mendapatkan Palu Berat, smentara Salju Kematian memperoleh Topi Raja, dan akhirnya Kaisar Api mendapatkan Celana Linen. Tidak ada seorang pun dari Kuartet Kebanggaan memperoleh sesuatu!

Itu jelas saja membuat semua orang bahagia, senyum terukir pada wajah mereka kecuali anggota Kebanggaan yang ekspresinya mengerikan. Mereka lalu melepaskan tubuh mereka dan bangkit kembali pada titik asal.

"Hm, kita harus menantang Mode Sulit setelah hidup kembali. Jika seseorang ingin melakukan sesuatu, kamu bisa pergi!" kata Zhang Yang begitu saja. Dia sebenarnya tidak terlalu peduli pada peralatan Mode Sulit tapi peralatan tim saat ini terlalu dasar. Itu akan sangat susah untuk mereka dalam Mode Hardcore jika mereka tidak menjarah peralatan yang tepat dari Mode Sulit.

Mata Kuartet Kebanggaan menyala saat mereka berpikir tentang jarahan peralatan Baja-Hitam level 10 dalam Mode Sulit! Jika dibandingkan, jarahan di Mode Normal benar-benar sampah!

Tim tetap tenang, tidak ada seorangpun yang memberikan isyarat untuk pergi.

"Anggota Kebanggaan, silahkan pergi keluar!" Kata Zhang Yang.

"Kenapa kami harus pergi?" Kobaran Bulu Dada segera menyahut. Zhang Yang jelas adalah pemain ahli. Selama mereka mengikutinya kemana-mana, mereka pasti akan memiliki akses untuk peralatan yang bagus!

"Tidak ada alasan, aku hanya tidak suka wajah kalian!" Zhang Yang menendang keluar mereka semua tanpa basa-basi.

"Sialan! Tambahkan kami kembali atau aku akan membunuh kamu setiap saat aku melihatmu! Aku akan pastikan membunuhmu kembali ke level 0!" Sila Keangkuhan segera mengirim Zhang Yang pesan pribadi.

'Bro, kami pernah membantumu dengan membawamu kembali. Kau tidak bisa menendang kami keluar seperti ini kan?" Celana Pendek Berbunga mencoba membuat Zhang Yang merasa bersalah.

Zhang Yang tidak menyia-nyiakan upaya berbicara dengan mereka, dia segera menaruh Kuartet Kebanggan di daftar hitamnya. Mulai sekarang, dia tidak akan menerima pesan pribadi apapun dari mereka.

Dia membuka Jendela Pencari Karakter dan mencoba mencari "Langsing dan Tampan" untuk melihat jika si Gemuk Han telah terhubung. Kebetulan, hasilnya menunjukkan bahwa karakternya sedang daring. Zhang Yang dengan buru-buru mengirim pesan pribadi yang mengatakan "Gemuk sialan, Aku Zhang Yang!" Sebuah permintaan pertemanan terlampir bersama dengan pesan.

Seketika, permintaan telah diterima dan si Gemuk Han mengirim kembali jawabannya, "Oh, Aku baru saja tertidur sekitar 2 jam dan kau telah mencapai level 10?"

Zhang Yang mengejek dan berkata, "Cukup dengan basa-basi, ayo selesaikan misi prasyarat untuk dungeon Ruang Bawah Tanah Bangar cepat! Kakak Besar disini akan membawa kau ke penyerangan Mode Sulit!"

"Yang Kecil, jangan kau lupakan bahwa kau lahir 2 bulan setelah Kakak Gemukmu mu!"

"Pro, sekarang kita kekurangan 4 pemain, aku punya beberapa anggota guild yang ingin bergabung, biarkan aku mengundang mereka, boleh kan?" Kaisar Api bertanya dalam pesan pribadi pada Zhang Yang.

Zhang Yang berpikir untuk sejenak dan berkata, "Aku punya teman yang akan bergabung, dia sedang melakukan misi prasyarat sekarang jadi kau hanya bisa mengundang 3 pemain!"

"Tentu!" jawab Kaisar Api dengan senang hati.

Zhang Yang memberikan posisi pemimpin tim pada Kaisar Api dan tanpa banyak menunda, dia telah menambahkan 3 pemain kedalam tim.

"Ding! Pemain Api Kirmizi telah bergabung dengan tim!"

"Ding! Pemain Hari Hantu telah bergabung dengan tim!"

"Ding! Pemain Salju Halus telah bergabung dengan tim!"