webnovel

Menikahlah denganku

Volume 1 Bian menikahi Mutiara karena ingin membuat Ristie, mantannya, cemburu dan menyesal telah meninggalkannya. Bian sangat mencintai Ristie dan ingin gadis itu kembali padanya. Bian memaksa Mumut yang datang meminta bantuan kepadanya untuk menikah dalam waktu satu minggu. Bian menikahi gadis itu untuk membantunya dan dan menjaganya. Dia berjanji suatu saat Ia akan melepasnya pada orang yang dicintainya. Mumut, seorang cleaning servis di perusahaan Bian, Mumut memiliki cita-cita yang tinggi karena itu dia kuliah di malam hari untuk mewujudkan impiannya meski serba kekurangan. Dia terpaksa menikah dengan Bian karena membutuhkan biaya untuk membayar biaya rumah sakit ibunya yang harus menjalani operasi dan melunasi hutang-hutangnya. Akankah benih-benih cinta tumbuh di antara mereka atau Bian memilih berpisah dari Mumut dan kembali pada Ristie dan membiarkan Mumut bersama orang yang dicintainya??? Volume 2 Bian semakin menyadari kalau dia sangat mencintai Mumut dan mulai melupakan cintanya pada Ristie. Mumut juga merasa perasaannya pada Bian semakin kuat dan membuatnya tak lagi memberi ruang pada Andika yang selama ini dia sukai diam-diam. Mumut dan Bian terpaksa mempercepat bulan madu mereka karena putra mereka diculik. Keduanya bekerja sama untuk menyelamatkan buah cinta mereka dari cengkraman para orang menculiknya. Follow me on FB : https://www.facebook.com/alanylove.alanylove IG : @alany828

AlanyLove · โรแมนซ์ทั่วไป
Not enough ratings
603 Chs

Bisakah Menemani

Menikahlah Denganku 402

Randy diam-diam mengamati apa yang dilakukan Dewa untuk putrinya dan dia tersenyum dalam hati melihat besarnya perhatian Dewa pada istri tercintanya sementara Nesya tersenyum, menatap wajah gembira putrinya yang terlihat dengan jelas di matanya.

Rasya segera meneguk air putih yang disodorkan Dewa untuk mengurangi rasa pahit di tenggorokannya. Dewa mengabaikan tatapan tak suka Randy dan duduk di samping Rasya. Dewa segera mengambil piring dan mengisinya dengan nasi.

"Mau sama apa?" Dewa bingung mau menyebut Rasya di depan kedua orang tua Rasya.

"Ayam sama sayur," jawab Rasya santai sambil tersenyum sangat manis pada Dewa.

Rasya tak meyangka Dewa bahkan akan seperhatian ini setelah mereka menikah dan dia merasa sangat beruntung. Rasya tersenyum dan mengucap terima kasih saat menerima piring berisi makanan dari Dewa.

"Jangan manja, harusnya kamu yang meladeni suami kamu bukan malah sebaliknya," tegur Nesya melihat sikap Dewa yang terlalu memanjakan Rasya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com