Pertemuan kedua

Cinta dan getarannya masih terasa menggebu-gebu dihati Dewi.

Kasmaran.

"Hari ini terasa berat dan sangat lama sekali!" gerutu Dewi sambil terus mengerjakan tugasnya.

Sesekali dia menatap jarum jam. Seolah tidak berputar.

"Menjengkelkan"

Wajahnya sudah tidak bisa menutup i kekesalan di hatinya.

"Kling" suara message masuk di WA nya

Buru-buru dia mengambil handphone nya dan segera membuka pesan WA itu

"Sayang ,apa kabar?" begitu bunyinya

Spontan dibalasnya,

"Aku sangat kangen!"

"Ha ha ha....nakal!" jawab Rio.

"Kamu tahu tidak aku lebih kangen!" lanjut Rio

"Pengen cium bibir mu yang imut itu...muahhh!" Rayu Rio dengan tanpa basa basi.

Anehnya Dewi juga begitu biasa dan sangat percaya. Konyol sekali.

"Aku pengen dipeluk kamu!" Dewi mulai nyerocos.

"Kamu tau betapa nyamannya di pelukanmu. Dadamu mampu menenangkan hatiku!"

"Aku mau selamanya denganmu!"

tak terbendung lagi hasrat cinta Dewi.