webnovel
#ROMANCE
#R18

MENERJANG BADAI

21+ Monica Pertemuan indah dan berkesan tak pernah disangka-sangka kapan akan datangnya. Seorang lelaki dan wanita bertemu dan saling jatuh cinta. Begitulah kisah cintaku dimulai, tetapi tidak seperti cerita dongeng, itu berakhir dengan diriku berdiri di atas kuburan, menyaksikan pangeranku diturunkan ke dalam tanah, bersama dengan semua impian kami. Sekarang dia pergi untuk selamanya dan aku tersesat tanpa arah. Sampai perjalanan dadakan ke rumah pantai keluargaku, membuat aku menghabiskan waktu bersama Roy. Dengan bantuannya, aku belajar untuk hidup seperti sedia kala kembali dan membuat rencana untuk masa depan kami. Roy Dalam perjalanan hidupku, aku merasa seperti ombak di lautan yang mengamuk, menerjang dan memecah bebatuan, tidak pernah menetap sedikitpun. Hingga Monica datang menerjang seperti badai. Menerjang hidup dan hatiku sekaligus. Aku pikir dia akan menjadi kehancuran dalam hidupku, tetapi ternyata dia menjadi ketenangan bagi hatiku. Semakin banyak waktu yang kami habiskan bersama, semakin banyak kehidupan yang dia hirup untuk kami berdua. Tapi waktu berlalu begitu cepat. Waktu yang kita habiskan berdua terasa indah, Monica siap menghadapi masa depannya, masa depan yang tidak bisa aku turuti. Jadi, aku melakukan hal yang mustahil dan berlalu pergi. Tapi hidup itu memang gila, dan cinta tidak mengenal batas sama sekali. Kalian mungkin mengira di sinilah cerita kita berakhir, tetapi kenyataannya adalah... ini merupakan awal permulaan. Bagaimana kisah cinta Monica dan Roy? Jangan lewatkan setiap bab nya...!

aroel_chan · ชีวิตในเมือง
Not enough ratings
271 Chs
#ROMANCE
#R18

BAB 135

Apa kau tidak mendengarku?" dia bertanya, berjalan di belakangku. "Kami tutup. Aku di sini hanya untuk—"

"Sebuah janji," kataku, menyelesaikan kalimatnya. "Aku tahu. Aku adalah janjimu."

Mata Jason melebar, tetapi dia dengan cepat menutupinya. "Bagus, kalau begitu aku bisa pulang. Putriku sedang menungguku."

"Apakah kamu tidak mendengarku?" tanyaku, mengeluarkan ponselku dan mengambil sebuah gambar. "Aku punya janji." Aku membalikkan ponsel agar dia bisa melihat gambarnya. "Aku ingin ini."

Jason menatap gambar itu selama beberapa detik, tidak mengucapkan sepatah kata pun. Ketika dia melakukannya, suaranya serak. "Kamu masih memilikinya."

"Aku mengirimkannya ke setiap email yang pernah aku miliki, meletakkannya di cloud dan setiap penyimpanan online lainnya, untuk memastikanku tidak akan pernah kehilangannya."

"Mengapa?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com