Bab 215

Raven, si gadis ajaib, bahkan terbelalak kegirangan saat melihat kakak laki-laki yang sangat dia kagumi mulai terbang menggunakan alat tersebut.

Saat ini, hanya ada beberapa orang yang ikut melihat pertunjukan ini. Kebanyakan adalah Profesor serta dua reporter dari Planet Media yang telah siap dengan kamera mereka.

Menambahkan output daya menggunakan tombol di gagang yang dia pegang, Yves menjadi lebih serius.

*Swoosh!*

Gaya reaksi elektromagnet langsung menerbangkan Yves ke udara!

Tiga puluh sentimeter, lima puluh sentimeter, satu meter, dua meter, lima meter!

Setelah terbang lebih dari sepuluh meter di atas tanah, Yves menyesuaikan sudut terbangnya, kemudian dia terbang cepat ke depan!

"Wow! Luar biasa!" Kata Leticia dengan terkagum-kagum. Semenjak dia hamil, dia telah menganggap dirinya sebagai wanita Yves secara sepenuhnya.

Sarah pun ikut menutup mulutnya karena terkejut dengan pencapaian kekasih kecilnya. Dia tidak pernah menyangka bahwa suaminya mampu membuat alat portable yang dapat membuat mereka terbang!

Profesor Jennifer juga ikut bangga dan senang. Siswa sekaligus kekasihnya memang luar biasa! Dia berhasil membuat teknologi Jetpack Elektromagnetik!

"Haha! Kakak Yves luar biasa!" Mystique Raven bertepuk tangan dengan gembira, seolah-olah pencapaian Yves meningkatkan harga dirinya.

Wajah kecil Raven telah dipenuhi oleh ekspresi kekaguman!

"Ya Tuhan! Apa-apa yang telah terjadi?!" Seorang pejalan kaki berteriak keras sambil menunjuk ke arah langit.

Di atas langit, sekitar dua belas sampai tiga belas meter di atas tanah, Yves terlihat terbang dengan kecepatan sedang. Meskipun penerbangannya tidak tinggi, tapi perasaan yang dia rasakan bear-benar luar biasa.

Alih-alih menggunakan sihir, dia terbang menggunakan teknologinya sendiri!

Kedua reporter buru-buru mengambil gambar menggunakan kamera mereka. Berita ini akan menjadi berita hit besar!

Semua orang lewat yang menyaksikan hal ini langsung tercengang. Sejak kapan manusia bisa terbang?!

Alih-alih terbang dengan pesawat atau balon udara, pria itu berhasil terbang dengan alat kecil seperti ransel yang dia kenakan di punggungnya!

Setelah lima menit terbang di atas langit, Yves akhirnya turun ke tanah secara perlahan. Pengalaman terbang barusan benar-benar menyenangkan, tapi pengalaman ini tidak akan cocok untuk orang yang cenderung mengalami Motion Sickness.

"Bagaimana? Bukankah ini sebuah kejutan besar? Penemuan ini pasti akan mengejutkan seluruh dunia!" Yves berkata dengan suara serius.

Meskipun tidak sebagus Iron Suit, tapi teknologi ini termasuk teknologi hitam di era Perang Dunia 2 ini!

Sarah tersenyum sambil mengangguk, "Selamat, Yves, kamu telah berhasil. Sekarang ayo pulang dan beristirahat. Saya yakin akan ada banyak orang yang ingin mengunjungimu nanti."

Yves mengangguk setuju dan kembali ke rumah bersama istri-istrinya. Yves yang telah kembali ke kamarnya mengangkat telepon untuk menghubungi seseorang.

"Halo, dengan Lex."

"Lex, aku Yves."

"Oh, kakak Yves! Ada apa? Apakah Anda membutuhkan sesuatu?" Lex langsung menjawab dengan nada hormat dan serius. Tanpa kakak yang satu ini, dia, saudara perempuan dan ibunya mungkin telah mati di rumah bau dan gelap itu.

"Begini. Aku telah mengembangkan Jetpack yang dapat digunakan untuk terbang di ketinggian rendah."

"Reporter sudah mengambil foto dan video yang diperlukan. Bantu aku mempromosikan teknologi ini. Juga, jangan kendurkan pembelajaranmu, oke? Bacalah buku lebih banyak, aku suka dengan kinerjamu baru-baru ini." Kata Yves dengan nada memuji.

Adik laki-laki... tidak, anak angkat yang satu ini memang memiliki IQ yang tinggi, dia bahkan mau bekerja tanpa bayaran!

"Dimengerti, pak! Jangan khawatir, saya pasti akan berusaha keras. Apakah Anda memiliki instruksi lain?" Suara kekanak-kanakan Lex terdengar. Nada ketekejutan terdengar jelas, jelas sekali Lex kaget dengan penemuan baru kakak-nya itu.

Teknologi yang mampu membuat orang terbang di ketinggian rendah? Ini adalah teknologi tingkat tinggi jaman ini! Tuan muda-nya memang orang yang sangat pintar, dia bersyukur ibunya mengikuti tuan muda ini.

"Tidak, itu saja sudah cukup. Ingat untuk makan lebih banyak, jaga kesehatanmu dengan lebih baik. Jika Leticia dan kakak perempuanmu melihat tubuhmu kurus kering, mereka pasti akan sangat sedih." Yves mengingatkan pria kecil itu. Adapun kakak perempuan Lex dan ibunya, dia akan menjaga mereka secara pribadi, hehe~

"Baik, pak!" Menarik napas dalam-dalam, Lex kemudian memberi tahu orang-orang yang ada di kantor.

"Beri tahu orang-orang yang ada di departemen editorial untuk segera berkumpul. Bos memiliki penemuan baru yang perlu diberitakan! Singkirkan semua iklan lalu ganti dengan berita penemuan Bos!"

Kembali ke Yves. Di dalam rumah, dia mendengar bel pintu yang terus berbunyi, dia tahu bahwa tamu-tamu telah datang untuk memberinya selamat.

Agar tidak mengganggu kenyamanan ibu-ibu hamil, semua istri-istrinya pindah ke villa sebelah.

Beberapa datang untuk memberi selamat kepadanya, dan ada beberapa yang datang untuk bertanya-tanya.

Yves menyambut tamu-tamu itu dengan sopan. Lagi pula dia-lah yang membuat keributan di halaman tadi.

Orang-orang datang dan pergi, butuh dua jam untuk memuaskan semua orang-orang tadi.

Salah satu tamu yang mengejutkan Yves adalah seorang manajemen Institut Teknologi Massachusetts yang memberinya ucapan selamat secara pribadi!

Paten penemuan ini pasti bisa dijual dengan harga yagn sangat mahal.

Bahkan jika tidak ada paten, Kongres Amerika akan tetap mengirimkan uang sponsor mereka secara teratur setiap bulan. Jadi Yves tidak perlu khawatir tentang pendanaan.

Berkat kalkulator yang dia buat, Jetpack yang dia kembangkan dapat dibuat dengan lancar.

Di era Perang Dunia 2 ini, ilmu pengetahuan dan teknologi bisa dikatakan mulai berkembang sangat pesat. Tapi plagiarisme masih jarang sekali terjadi. Tanpa bantuan komputer, adalah mimpi buruk untuk menyalin penemuan yang telah dipatenkan orang lain!

Agen yang terbanggung jawab untuk melindungi keselamatan Yves di MIT segera menghubungi kantor pusat. Penemuan ini sangat luar biasa, bahkan dapat digunakan dalam meda perang!

Dengan Jetpack itu, tembok kota yang dibangun tinggi tidak akan menjadi penghalang lagi. Tentara elit yang diperlengkapi dengan Jetpack akan dapat menembus pertahanan musuh dengan mudah serta menyabotase mereka dengan cepat!