Oscar sengaja menekankan nada pada kalimat yang keluar dari mulutnya barusan. Ia juga menggantungkan kalimat agar para anggota meeting mendengarkan perkataannya dengan seksama.
"Di manapun Anda bekerja dan apapun pekerjaan Anda, maka cintailah pekerjaan Anda dan berikanlah yang terbaik untuk diri Anda sendiri, keluarga, dan perusahaan!"
Oscar mengakhiri kalimatnya, tetapi ternyata ia tidak benar-benar mengakhirinya.
"Karena bisa jadi, pekerjaan Anda saat ini merupakan impian dari orang lain!"
Ya, kata-kata penyemangat itulah yang Tuan Kley ucapkan padaku ketika aku putus asa karena sukarnya belajar bahasa Indonesia kala itu! seru Oscar di dalam hati seraya tersenyum tipis.
Dan saat ini, aku telah mampu berbahasa Indonesia dengan baik, meskipun tidak lancar seperti Tuan muda Kleiner, lanjut si pria melambai dalam hatinya.
Oscar melirik jam di pergelangan tangan yang menunjukkan pukul 09.00 tepat waktu Jakarta.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com