Delwyn menyusuri lorong gua yang ternyata jauh lebih panjang dari dugaannya, semakin dia masuk ke dalam maka semakin terasa begitu gelap dan pekat. Tidak ada suara yang datang masuk ke dalam, ini benar-benar sunyi dan sepi. Di samping kanan dan kirinya seakan-akan dia terperangkap berada di tengah-tengah tumpukan batu yang besar di mana sekali goncang saja batu itu pasti akan menimbun dirinya hidup-hidup.
"Mr. Vingston?" Dia mencoba memanggil-manggil, berharap kalau ada yang menyahutnya kemudian. Meskipun pada dasarnya dia juga tidak yakin kalau panggilannya itu akan sampai ke telinga pria yang dia cari. Dia sendiri tidak yakin seberapa panjang lorong gua yang akan dia lalui nanti. Intinya dia hanya berjalan maju ke depan, berharap kalau menemukan setitik cahaya yang bisa meneranginya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com