Kemuraman masih tampak menghiasi wajah Evelyn dan Brenda. Mereka tampak belum menemukan cara untuk memberi alasan kepada sang kakak.
Hati kakak sulungnya bagai batu yang sulit untuk diluluhkan.
Sifatnya pun keras dan sering memicu kesalahpahaman.
Belum sempat menemukan alasan buang tepat untuk mengetahui sang kakak, keduanya dikejutkan oleh kedatangan Putri Bao You.
"Selamat pagi, semuanya. Maaf sebelumnya, mungkin aku mengganggu kalian berdua."
"Selamat pagi, Putri Bao You." sahut keduanya dengan wajah panik dan terkejut.
"Apa yang terjadi dengan kalian? Sepertinya kalian sangat panik? Apakah ada satu hal yang mengganggu pikiran kalian?" tanya putri Bao You dengan wajah penuh kecemasan.
"Keduanya pun tak membenarkan pemikiran sang Putri.
"Tidak, putri. Kami baik-baik, saja. Kau tidak perlu khawatir, apakah Putri sedang mencari kami?" ucap Evelyn.
"Evelyn… Aku sebenarnya ingin meminta bantuanmu Apa kau tidak keberatan untuk membantuku?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com