webnovel

LUDUS & PRAGMA

WARNING! VOL. 2 & 3 = MATURE CONTENT 18+! (Harap bijak untuk memilih bacaan dan menyikapi bacaan yang ada^^) Vol. 1 : The Meeting of Ludus And Pragma *Chapter Prolog - Chapter 145 Vol. 2 : The Secret of Destiny *Chapter 146 (1) - Chapter 285 (140) Vol. 3 : Ending "Reduce To Tears" *Chapter : 286 (1) - 368 (82) Ludus bukan nama seseorang, melainkan sebuah sifat dalam psikologi bagaimana manusia menjiwai dan bermain dalam sebuah hubungan percintaan. Mania, sedikit posesif dengan penuh bumbu romance yang dilebih-lebihkan. Orang-orang ludus akan mementingkan sebuah kesenangan juga penaklukan saat dirinya 'bermian' dengan lawan mainnya dalam sebuah hubungan. Bagi orang-orang ludus, percintaan adalah sebuah permainan kejar dan mengejar. Jika 'orang ludus' lelah, maka bosan adalah kata yang menjadi alasan untuk meninggalkan pasangannya. Lalu, Pragma. Sama seperti Ludus, pragma bukanlah nama orang meskipun kata itu sangat indah untuk diucapkan. Pragma adalah si dia yang kaku dalam mencinta. Hanya menginginkan sebuah hubungan yang realistis untuk dirinya dan masa depannya. Orang-orang pragma cendurung memilih menyeleksi pasangannya dengan baik. Ia tak suka bermain 'kejar mengejar' seperti yang Ludus lakukan. Sebab bagi pragma, cinta adalah sebuah hubungan yang harus realistis tanpa adanya bumbu romance yang berlebihan serta untuk pragma, pasangan yang menunjang masa depan adalah pasangan yang ia butuhkan. Lalu, bagaimana jika 'orang pragma' mencintai 'orang ludus' ? Jawabannya adalah ... sebuah hubungan yang penuh teka-teki dan keunikan, dan di sinilah kalian akan menemukan hubungan seperti itu. Sebuah cerita yang mengisahkan gadis pragma yang mencintai pria brengsek berwatak ludus. Cover by : @jc_graphicc

Lefkiilavanta · วัยรุ่น
Not enough ratings
368 Chs

72. Sesuai Dengan Hati

Davira menatap keadaan aneh yang ada di depannya sekarang ini. Sedikit ramai, semua orang berkumpul menjadi satu di sisi bangunan gedung kantor. Tak ada yang menyadari bahwa bos pemimpin perusahaan sedang memperhatikan mereka. Hanya ada riuh sebab satu sama lain saling menyahut. Histeris sesekali berteriak kala netra mereka kembali menangkap sesuatu yang ada di dalam layar ponselnya. Davira melirik pria dewasa yang berdiri di sisinya sekarang ini. Menatapnya dengan tatapan aneh sembari sesekali memincingkan matanya. Keadaan aneh mulai terasa, selama ia datang kemari tak pernah ada yang mengacuhkan kedatangannya. Selalu ada sambutan hangat untuk Davira. Namun, kali ini? Semua pegawai wanita mengabaikannya.

"Biar saya periksa, Nona Dav—" Gadis itu menghentikan langkah kaki Tuan Raka. Gadis itu menggelengkan kepalanya. Memberi kode isyarat pada pria berkacamata untuk tidak mengganggu dan mengejutkan para pegawainya itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com