Azmya merasakan lumatan Jun mampu melumerkan hatinya. Tak berdaya mendapatkan sebuah ciuman yang sangat dia rindukan selama lima tahun dari orang yang sangat dia rindukan selama ini. Kini orang itu ada di hadapannya dan sekarang dia sedang memberikan manis dan madu ciuman bibirnya yang mampu membuat dia terhanyut.
Tak sadar Azmya pun membuka bibirnya dan membiarkan Jun leluasa menghisap dan melumat bibirnya lebih dalam. Merasa Azmya akan membalas ciumannya, Jun menghentikan ciumannya agar Azmya membalas dan mengendalikannya sekarang. Dan benar saja Azmya sekarang melumat bibir Jun pelan-pelan membalas perasaan rindu Jun. Kedua tangan Azmya yang tadi dia pakai untuk melepaskan diri, sekarang kedua tangan Azmya perlahan memeluk lembut Jun dan mengalungkan kedua lengannya di leher Jun.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com