webnovel

36. Aku harus bangkit dan mulai melupakan nya

"Pak, ngapain tadi Mbak Ani dan Mas Ahmad datang kesini? Kok ibu perhatikan tadi raut wajah nya Mas Ahmad seperti ada sesuatu yang membebani nya?" bisik Bunda Faisal dengan penasaran.

"Humb, mereka menanyakan tentang acara pesta nya Faisal kemarin Bund, ini loh yang Ayah takutkan, Faisal seharusnya sejak awal ngomong dulu sama Aura, karena walau bagaimanapun juga Dia itu sudah memiliki ikatan dengan Aura dan keluarga nya, tapi Faisal nggak mau dengarin Ayah, jadi kan salah paham dan mereka jadi marah sama Kita, coba kalau sudah terlanjur seperti ini siapa yang menanggung malu? Jujur Ayah sangat malu bertemu mereka Bund," Jawab Ayah Faisal dengan raut wajah nya yang emosi.

"Astaghfirullah, jadi tadi Mas Ahmad dan Mbak Ani kesini menanyakan soal itu Ayah? Terus Kamu jawab apa?" tanya Bunda Faisal.

Ayah Faisal pun lalu duduk di sofa ruang tamu, wajah sengitnya sangat terlihat.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com