Randika dari awal sudah mengerti trik-trik seperti apa yang digunakan Ella. Perempuan itu benar-benar lihai memanfaatkan celah, jelas bahwa dia sudah lama bergelut di dunia perjudian sejak lama.
Hal-hal seperti inilah yang membuat Randika benci berjudi. Dia sangat membenci bagaimana orang-orang yakin dengan kemampuan menipu mereka hingga akhirnya kehilangan segalanya.
Jadi tidak ada salahnya kan untuk ikut curang ketika dicurangi?
Melihat kegugupan Ella semakin membesar, Randika yakin inilah saat yang tepat untuk memainkan triknya. Selama 3 ronde awal, Randika sudah menandai kartu dengan tenaga dalamnya. Hal ini hanya bisa dilihat oleh dirinya, orang-orang awam tidak akan pernah menyadarinya.
Sejujurnya, dia bisa menang sejak awal ronde ketiga tetapi dia memutuskan untuk tidak melakukannya. Kenapa? Jelas agar dia bisa memandangi dada Ella tanpa perlu mengalihkan perhatiannya!
Tetapi sekarang dia merasa lapar dan sekarang baginya adalah waktu yang tepat untuk menyelesaikannya.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com