webnovel

Keperawanan Sari Terenggut

ADA BEBERAPA BAB YANG MENGANDUNG ADEGAN DEWASA 21+ Dia Sari, gadis kelas 3 SMA yg biasa saja,  wajahnya tak begitu cantik namun tak begitu terlihat jelek, hanya saja dia belum pandai bergaya juga belum lihai membuat dirinya terlihat menarik, Sari aslinya memiliki warna kulit kuning langsat, itu semua karena ia selalu berjalan kaki, jika hendak pergi dan pulang sekolah,  sehingga kulit gadis itu menjadi berwarna kecoklatan. Ia merupakan anak yang agak pendiam, sedikit pemalu,  kalo kata anak jaman sekarang disebut minderan. Abra, lelaki tampan dan keren, yang memiliki badan yang tegap, dada bidang penampilannya bisa membuat wanita berdecak kagum saat melihatnya, Sari menyukai Abra sejak pertama melihatnya, namun Sari sempat kecewa saat Abra bermesraan dengan temannya sendiri. meskipun Sari sudah berubah menjadi gadis Kota yang menarik, namun kepolosannya tak bisa hilang begitu saja, hingga membuat ia sangat mudah percaya akan mulut manis pria, karena kebodohannya ia rela kehilangan harta yang paling berharga pada dirinya, yang harusnya ia jaga hingga tiba waktunya nanti. siapakah lelaki yang merenggut keperawanan Sari?.. apa dia memang lelaki yang benar-benar tulus mencintai sari dan akan membahagiakannya. Atau dia lelaki yang membuka pintu penderitaan untuk Sari menghadapi hidup yang kejam ini. inilah perjuangan hidup Sari yang harus menghadapi kenyataan akibat kebodohannya sendiri.

Buwa_hebat20 · สมัยใหม่
เรตติ้งไม่พอ
268 Chs

Perawan Ting-Ting

Dari yang mendengar celoteh Wati menjadi tertawa tapi ia refleks menutup mulutnya dengan tangan, ia takut kalau teman nya ini menjadi semakin kesal padanya, dan benar saja kini wajah Wati semakin cemberut dan ia kesal kepada Sari.

"Lo kok jadi ketawa sih! lo menertawakan gue!" Sungut Wati sambil berkacak pinggang pada Sari.

"Ih serem! Ternyata temen gue yang imut ini bisa marah juga ya, dan kalau lagi marah imutnya hilang jadinya jelek," bukannya takut Sari  malah semakin mengejek Wati.

"Sari.. gue itu lagi kesel, lo jangan bikin gue makin kesel dong! harusnya lo itu nenangin hati gue biar gue nggak kesel lagi, Wati memalingkan mukanya.

"Iya, sorry..  habis Gue nggak tahan liat ekspresi lo!  kocak banget sih kalau lagi ngambek gitu, kayak anak kecil minta dibeliin es krim ke emaknya."

"Ah, lo ngejek mulu sih!,  emangnya muka gue kayak janda ya?, Kok bisa sih itu cowok gue nyamain gue sama janda!"

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com