webnovel

Kehidupan Baru Alien

Hermes adalah pangeran termuda dari raja Zeus. Atas perintah dari ayahnya, ia pergi ke planet lain untuk meneruskan garis keturunan mereka. Karena kerajaan mereka sedang dilanda perang tanpa henti. Bagaimana Hermes menjadi kehidupan di planet yang baru? Akankah ia berhasil menyelesaikan tugas yang ayahnya berikan? saksikan kehidupan Hermes yang baru melalui novel “Kehidupan Baru Alien”.

Arya_Hafiz_Saputra · สมัยใหม่
เรตติ้งไม่พอ
8 Chs

Chapter 1 Pelarian

Galaksi Garm merupakan galaksi yang jauh dari Bima Sakti. Galaksi ini memiliki teknologi yang canggih dan sudah berhasil melakukan penjelajah Galaksi.

Sayangnya, terjadi banyak konflik antar ras akibat perebutan sumber daya. Salah satu dari pemimpin ras Yars, Zeus. Membuat sebuah keputusan yang sulit. Akibat perang yang sudah terlalu lama berjalan.

"Yang mulia, apakah kamu yakin dengan keputusan ini? "

Sang Raja hanya bisa menghela nafas dan menjawab "Kita tidak memiliki pilihan lain, perdana menteri. Kalau kita kalah, maka tidak akan ada garis keturunan kerajaan Yars yang tersisa.

Semua orang di ruangan itu kembali bermuka suram. Berbeda dengan rasa manusia. Ras Yars memiliki dua macam wujud. Salah satu wujud mereka saat ini mirip dengan sosok manusia di bumi. Namun satu sosok lainnya adalah wujud asli dari ras mereka.

Wujud asli memiliki perbedaan antara satu dengan yang lain. Setiap orang tidak mungkin memiliki wujud asli yang sama, bahkan anak kembar sekalipun.

Menurut cerita manusia. Wujud asli dari ras Yars mirip dengan monster-monster yang ada di dalam dunia fantasi. Ada yang memiliki wujud naga, slime, goblin, orc, bahkan ada juga yang merupakan wujud treant.

Ras ini tidak bisa menentukan wujud asli dari tubuh mereka. Karena itulah mereka biasanya lebih sering menggunakan wujud manusia mereka karena lebih mudah untuk mereka rombak dan gunakan dalam kegiatan sehari-hari.

Namun ras ini memiliki kelemahan yang fatal. Mereka memiliki sebuah inti sebagai pengganti jantung bagi tubuh manusia. Bagian inti ini ketika rusak, akan langsung menghancurkan tubuh mereka tanpa sisa. Hancurnya inti dari ras ini adalah hal yang sangat mereka hindari. Biasa Yars yang meninggal karena usia, intinya akan dikuburkan layaknya manusia di bumi. Berbeda ketika inti mereka hancur.

Karena itulah peperangan ini banyak menjatuhkan korban jiwa namun tidak banyak jumlah mayat yang ada. Setiap mayat yang ada kebanyakan hancur tanpa sisa karena hancurnya inti dari tubuh mereka..

Melihat hal ini, raja dari kerajaan Yars memutuskan untuk mengirimkan anak laki-laki termudanya untuk kabur ke planet lain.

"Kita akan berusaha sebaik mungkin untuk mengatasi hal ini. Namun untuk melestarikan keturunan kerajaan Yars, Hermes harus mengungsi ke planet lain. "

"Apakah ia akan setuju dengan hal itu? "

Sang Raja tidak tahu harus menjawab apa dan hanya bisa meminta prajurit untuk membawa anaknya kemari.

"Hamba datang menghadap raja"

Seorang pemuda datang ke aula tempat pertemuan diadakan. Ia kelihatan memiliki umur 20 tahunan. Dengan rambut hitam dan badan yang berotot namun tidak terlalu kekar. Dengan tinggi 180 cm membuatnya cukup mencolok saat berada di kerumunan.

Ia adalah Hermes. Putra terakhir dari raja Zeus ini memiliki hobi yang cukup unik. Kebanyakan dari ras Yars lebih menyukai teknologi untuk meningkatkan kemampuan fisik mereka. Namun Hermes memilih jalan lain.

Di saat kebanyakan dari mereka meningkatkan kemampuan mereka dengan teknologi. Hermes lebih suka menjadi kuat dengan cara primitif seperti latihan beban dan mengalirkan qi ke dalam tubuhnya. Karena itulah badanya lebih tinggi dan terlihat sehat daripada ras Yars kebanyakan.

Hasil dari latihan ya terlihat jelas dari tubuhnya. Namun entah apakah ia akan mampu bertarung dengan ras Yars lain yang menggunakan teknologi sebagai senjata mereka. Beberapa bahkan sudah mengganti organ mereka dengan mesin.

"Hermes anakku. Aku yakin kamu pasti paham tujuanmu kupanggil ke sini. Apakah kamu siap untuk meneruskan garis keturunan Yars di dunia lain. "

"Aku sudah siap, ayahanda"

'Inilah hal yang sudah aku tunggu-tunggu. ' Hermes dalam hatinya sangat senang menerima tugas ini. Karena dalam istana, Hermes terkenal sebagai anak tidak berguna. Tidak ingin mempelajari teknologi dan hanya selalu berlatih otot dan qi saja. Namun misi kali ini paling tidak dapat membuatnya membalas budi atas kebaikan orang tuanya. Sekaligus pergi jauh dari omongan orang-orang istana.

"Aku akan memberikan segala yang kamu butuhkan. Setiap harinya kamu akan menerima laporan mengenai kondisi terkini perang. Kami juga harus memberikan laporan mengenai kegiatan mu di planet yang baru. Kamu sudah paham apa yang terjadi kalau kontak dari kami putus? "

"Hamba mengerti, Ayahanda. "

Raja Zeus, ayahku turun dari tahtanya dan memelukku dengan sangat erat.

"Ayahmu ini mohon maaf karena tidak memiliki banyak waktu untukmu. Namun ketahuilah., aku menyayangimu sama dengan kakak kakakmu yang lain. "

Hermes berusaha keras untuk menahan tangis dan berkata. "Aku sayang denganmu ayah, setelah perang ini berakhir. Aku pasti akan kembali setelah mendengar berita kemenangan. Mungkin saja saat itu kamu sudah akan memiliki banyak cucu." Canda Hermes kepada ayahnya itu.

Setelah pelukan, mereka melanjutkan dengan mendiskusikan rencana dengan detail. Hermes pergi ke bandara ketika ucapan perpisahan selesai. Pastinya ia juga pamitan dengan semua kerabat dekatnya.

Kepergian Hermes merupakan misi paling rahasia. Sehingga tidak boleh banyak orang yang mengetahui nya.

'Lagipula tidak banyak teman yang kumiliki untuk mengucapkan selamat tinggal.' Jawab Hermes kepada dirinya sendiri.

Semua informasi yang ia butuhkan sudah dipersiapkan. Ia tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk ke planet lain. Karena itu informasi penting mengenai teknologi ras Yars dan informasi vital lainnya ia bawa. Tentu saja data tersebut hanya bisa diakses dengan menggunakan password biometris dari keturunan kerajaan. Hermes akan mengeceknya nanti saat memiliki waktu luang.

Barang bawaan sudah selesai dipersiapkan. Maid dan pembantu yang lain sudah menyiapkan semua yang diperlukan. Semuanya sudah tersedia rapi terletak di dalam pesawat.

*Taptaptap*

Secara perlahan aku menuju pesawat yang akan membawaku keluar dari planet ini. Semua teman dekatku juga datang untuk memberikan salam perpisahan.

"Sampai jumpa lagi, Hermes"

"Jangan lupa untuk terus mengontak kami"

"Aku merindukanmu, adikku"

"Hati-hati dalam perjalanan, nak. Kita tidak mengetahui semua hal yang terjadi di Galaksi lain. "

"Terima kasih sudah menyempatkan waktu untuk datang, kalian semua. Aku harap kita masih akan bisa bertemu lagi. " Aku berusaha tegar dan berusaha untuk tersenyum kepada mereka. Karena mungkin saja ini pertemuan terakhir kami.

Aku naik ke atas kapal dengan menaiki tangga. Desain kapal ini cukup sederhana dengan 2 kamar, satu ruang tengah, satu dapur, dan bagian kokpit. Kebanyakan fungsi dari kapal ini dapat berjalan otomatis. Sehingga aku bisa saja tidur dan bangun saat sudah sampai ke tujuan.

Untuk terakhir kalinya aku melihat ke arah ayah, ibu,saudara, dan teman-taman dekatku. Aku melambaikan tangan ku sampai mereka sudah tidak terlihat lagi.

Setelah menggunakan metode kamuflase, aku melakukan warp ke luar Galaksi. Kira-Kira akan seperti apa dunia baru yang aku tempati nantinya. Apakah mereka memiliki teknologi lebih canggih dari kami… atau….

Novel ini akan rilis untuk kontes. Kemungkinan besar totalnya hanya akan mencapai 10.000-20.000 kata. Kalau banyak peminatnya. Mungkin saja akan saya lanjutkan ceritanya hingga jauh. Jangan lupa untuk melihat novel lain buatanku "Reinkarnasi Goblin". Sampai Jumpa pada chapter berikutnya

Arya_Hafiz_Saputracreators' thoughts