webnovel

KEBENCIAN MENJADI CINTA 2

meraka pun pergi ke ATM untuk mengambil uang.jun ki mengambil uang dan membayar fuji.

jun ki : aku sudah membayar kamu,jadi kita tidak punya urusan lagi, aku harap kita tidak bertemu lagi setelah ini.(sambil pergi meninggalkan fuji)

fuji : siapa yang ingin bertemu lagi dengan penipu seperti kamu.(sambil melihat ke arah jun ki yang sudah pergi dengan mobil)

lalu fuji melihat jam di tangannya,

aku sudah terlambat, aku harus bertemu dengan dia kalau tidak ibu aku akan marah kepadaku(dalam hati)

Fuji pergi menuju restoran itu lagi dengan naik taksi.

sedangkan jun ki sudah sampai direstorasi itu lagi.dan melihat tidak ada perempuan yang menunggu dia di meja itu.

jun ki : munkin kah dia sudah pergi(sambil melihat jam) ini sudah terlamat dia pasti sudah pergi, aku tidak bisa bertemu dengan dia,ini semua gara - gara perempuan itu.apa yang harus aku katakan kepada ayah..(dalam hati)

salah satu pelayan restoran lewat, jun ki menanyakan kepada pelayanan itu.

jun ki : apa tadi saat aku pergi dari sini,ada perempuan yang datang kemeja ini.

pelayan : sepertinya saya tidak melihat ada perempuan yang datang kemeja ini.

jun ki : ya sudah pak.terima kasih.

pelayan itu pun pergi.

Fuji sudah sampai dan membayar uang taksi lalu fuji masuk kedalam restoran.fuji melihat sekeliling mencari pria yang di jodohkan dengan nya sambil berjalan.disana fuji melihat jun ki yang sedang duduk di meja itu.

Fuji : kenapa penipu itu ada disana(dalam hati) fuji tidak peduli dan terus berjalan mendekati meja itu.

jun ki melihat fuji.

jun ki : kenapa kamu datang lagi kesini,apa kamu mengikuti ku (sambil berdiri) bukan tadi aku sudah bilang, aku tidak ingin bertemu lagi dengan kamu.apa uang yang aku kasih tidak cukup.

fuji sangat kesal mendengar perkataan jun ki. fuji menahan emosinya.

fuji :siapa yang mengikuti mu,dan juga siapa yang ingin bertemu dengan penipu seperti kamu.aku datang kesini bukan ingin meminta uang lagi kepada kamu.aku datang kesini karna aku ingin bertemu dengan seseorang disini. jadi jaga mulut kamu itu.

jun ki : berhenti lah memanggil aku penipu aku bukan penipu.

fuji :oh ya..tapi aku akan selalu memanggil kamu penipu dan penipu.

semua orang di restoran itu melihat mereka berdua.

orang - orang membicarakan mereka.

jun ki melihatnya.

jun ki :apa yang kalian lihat, berhenti lah membicarakan aku.aku bukan penipu seperti yang di bicarakan dia. ( jun ki melihat kearah fuji). katakan kepada mereka aku bukan penipu.

Fuji tidak mengatakan.hanya diam saja.

jun ki : kenapa kamu diam,cepat katakan kepada mereka.

salah satu pelayan datang dan menyuruh mereka berhenti bertengkar disini...kalau tidak pelayan itu akan menyuruh mereka keluar.

mereka pun tidak bertengkar lagi dan fuji meminta maaf kepada semua orang disana dan mengatakan jun ki bukan penipu.

jun ki menayakan siapa yang ditemui fuji.fuji tidak memberitau nya dan bertanya balik kepada junki.

fuji : kenapa kamu datang kesini lagi.

jun ki : aku juga ingin menemui seseorang.

fuji : berarti sama, siapa yang kamu temui..?

jun ki : aku ingin menemui teman masa kec.....jun ki tidak lagi melanjutkannya.

lalu jun ki melihat kearah fuji dan memperhatikan fuji dari bawah sampai atas.. apa mungkin dia fuji(dalam hati sambil memperhatikan fuji) tidak mungkin dia itu fuji,fuji tidak akan berpenampilan seperti anak laki-laki.

jun ki terbayang fuji waktu kecil dan bermain dengan jun ki kecil,disana fuji memakai rok dan rambut panjang di kepang dua sambil tersenyum. kembali ke sekarang di mana fuji melihat Jun ki.

fuji :hey ada apa dengan kamu, kamu ingin bertemu dengan siapa.

jun ki tidak menjawab.

jun ki masih memperhatikan fuji. tidak mungkin itu fuji,tidak mungkin (dalam hati)

fuji melihat jun ki memandang dirinya.

fuji : apa yang kamu lihat, kenapa kamu melihat ku seperti itu.

jun ki tidak menjawab dan langsung menayakan pertanyaan lain.

jun ki : apa kamu kesini ingin bertemu dengan seorang.

fuji : iya,aku kan sudah bilang tadi.

jun ki ; apa orang yang ingin kamu temui sekarang laki- laki yang dijodohkan dengan kamu.dan nama kamu fuji

fuji : iya bagaimana kamu tau dan juga bagaimana mana bisa kamu tau nama ku

jun ki terkejut mendengarnya, dalam hati jun ki mengatakan (jadi dia benar fuji, tidak mungkin)

sedangkan fuji mulai menyadari dan melihat jun ki mereka sama-sama melihat.

fuji : tidak mungkin si penipu itu orang yang dijodohkan untuk aku,tidak mungkin.(dalam hati)

jangan bilang itu kamu.itu bukan kamu kan.

jun ki menyuruh fuji duduk dulu(sambil melihat sekeliling) dan menyuruh Fuji berbicara pelan-pelan.

fuji pun duduk.dan masih tidak percaya kalau jun ki jodohnya.

jun ki : kenapa aku bisa di jodohkan dengan kamu..bagaimana bisa aku menikah dengan orang seperti kamu.itu tidak mungkin.

fuji :apa lagi aku..aku pun tidak percaya,bagaimana aku bisa di jodohkan dengan penipu seperti kamu.aku juga tidak mau menikah dengan pria penipu seperti kamu.

jun ki : berhentilah memanggil ku penipu..

laki-laki

fuji : siapa yang kamu panggil laki-laki..

aku bukan laki- laki.(berteriak)

jun ki : ya kamu laki-laki penampilan kamu seperti laki-laki bagaimana bisa aku menikah dengan laki-laki seperti mu.

fuji : aku bukan laki-laki aku perempuan.berhentilah memanggil ku laki-laki penipu jika kamu masih memanggil ku laki-laki,aku kan membuat perhitungan dengan kamu dan juga siapa yang mau menikah dengan penipu..aku tidak akan menikah dengan penipu seperti kamu.

jun ki : aku bukan penipu.aku sudah membayar kamu,jadi aku bukan penipu..

beda dengan kamu.. kamu memang cocok aku panggil laki-laki dengan penampilan kamu itu..bagus kalau kamu tidak mau menikah..aku juga tidak mau menikah dengan cewek yang berpenampilan seperti laki-laki.jadi urusan kita tidak ada lagi..kita tidak usah ketemu lagi.(sambil pergi)

fuji sangat marah mendengar perkataan jun ki.

saat jun ki hendak pergi,fuji menyuruh jun ki berhenti setelah jun ki berhenti fuji menghampiri junki.jun ki berbalik dan fuji langsung menghajar jun ki dengan tangannya, jun ki terjatuh, semua orang melihat ke arah mereka..tapi fuji tidak peduli dengan mereka semua..fuji memperingati jun ki untuk tidak memanggil nya laki- laki.lalu fuji memegang kerah baju jun ki

Fuji : jangan pernah kamu memanggilku laki-laki aku bukan laki-laki mengerti.(fuji berdiri sambil melepaskan tangan dari kerah baju dan hampir memukul jun ki lagi)

dan aku juga tidak akan mau bertemu dengan kamu lagi.(sambil pergi meninggalkan jun ki)

sedangkan jun Ki bangun. sambil memegang mulutnya,dan melihat darah di tangan nya.jun ki sangat kesal.

jun ki ; apa dia sungguh perempuan,bagaiman mana bisa ada perempuan seperti itu.berani sekali dia memukul ku, lihat saja aku akan membalasnya..

semua orang melihat ke arah jun ki,jun ki tidak peduli dengan mereka,jun ki mengambil tisu dan membersihkan darah di wajahnya, lalu jun ki memanggil pelayan, pelayan itu datang dan jun ki membayar kepada pelayan itu setelah itu jun ki pergi dari restoran...

sedangkan fuji tidak langsung pulang kerumah dia langsung pergi ke bengkel tempat di bekerja, semua kawan- kawannya bertanya tapi fuji tidak menjawabnya.

kawan-kawannya meninggalkan fuji sendiri karna mereka tau kalau seperti itu biasanya suasana hati fuji sedang tidak baik dan mereka memilih pergi.

sedang kan jun ki langsung pulang kerumah,

dirumah ayahnya melihat wajah jun ki yang terluka...

ayah : kamu sudah pulang,kenapa dengan wajah kamu.

jun ki tidak menjawab hanya diam saja.

ayah : kenapa kamu diam saja,jawab ayah.. kenapa bisa seperti itu wajah kamu.siapa yang memukul kamu.

jun ki : fuji

ayah : apa(terkejut) kenapa dia memukul kamu.

jun ki menceritakan kepada ayahnya tentang tingkah lakuku fuji.

setelah mendengar jun ki bicara ayahnya menyuruh Jun ki untuk mengoleskan obat di wajahnya. jun ki pun pergi meninggalkan ayah nya da masuk kekamar, sebelum masuk ke kamar jun ki menyuruh seorang pelayan untuk membawa kotak obat kedalam kamarnya.

kembali ke ayah jun ki.. ayah jun ki menelfon seseorang.dan orang itu ibu fuji.ayah jun ki mengatakan semuanya apa yang telah di lakukan oleh fuji kepada anaknya.

sedangkan ibu fuji hanya bisa meminta maaf ke pada ayah jun ki. ibu fuji mengatakan kepada ayah jun ki akan menyuruh fuji minta maaf kepada jun ki atas sikap yang Fuji lakukukan.

ayah jun ki mengatakan kepada ibu fuji kalau bukan karna ayahnya aku tidak akan memaafkan anak kamu.

ibu Fuji hanya bisa mengatakan terima kasih kepada ayah jun ki.

lalu ayah jun ki menutup telfonnya.

di luar kamar seorang pelayan sedang mengetuk pintu kamar jun ki,lalu jun ki membukanya dan mengambil kotak obat dari pelayan itu dan menyuruh pelayan itu pergi, jun ki masuk kedalam dan mengoleskan obat di wajahnya.

sedang kan Fuji sudah selesai memperbaiki motor nya. ponsel fuji berdering, fuji mengangkat ponselnya dan orang yang menelfon itu ibunya..ibu fuji menyuruh fuji pulang.fuji mengiyakan nya,fuji pamit sama teman-temannya.dan pulang naik motor..

sesampainya dirumah ibu fuji langsung menampar fuji.fuji terkejut karena ibunya selama ini tidak pernah memukulnya atau pun menamparnya..

fuji : kenapa ibu menamparku(sambil memegang pipinya)

ibu : ibu selama ini tidak pernah menampar kamu,tapi hari kamu sudah kelewatan,kamu sudah membuat ibu malu.