Suasana di dalam mobil tiba-tiba menjadi berat. Satu bicara soal hal yang menyedihkan, sementara yang lain merasa berat hati!
"Betul! Berapa banyak saudara yang memilih jalan ini tanpa kembali karena mereka tidak punya pilihan lain?" keluh Freddy Martin.
"Saya dulu juga begitu! Saat usia saya dua puluh, saya masih mengecat sepatu di jalanan Colorado. Meskipun hidup saya miskin, tapi masih bisa dijalani!
"Sampai saya merusak sepatu kulit orang penting yang tidak bisa saya ganggu, membuat hidup saya memasuki masa suram. Saya tidak mampu membayarnya, jadi tiga tulang rusuk saya patah. Ibu saya yang datang membawakan makanan, dipukuli sampai mati."
"Mulai dari saat itu, saya bersumpah akan membalas dendam! Kemudian, saya berhasil. Saya membunuh bajingan itu dengan tangan saya sendiri tapi kemudian saya juga memasuki jalan tanpa kembali!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com