webnovel

Kepercayaan

"Katakan padaku, Kau mencintainya?"

Ian dengan cepat menekan tombol agar pintu mobilnya tidak bisa Hannah buka, Hannah mencoba membukanya namun tidak bisa.

"Apa dugaanku benar, kau mencintainya?"

Kini gadis itu terdiam lagi, ia sangat lelah hari ini dan ia lagi lagi terkurung oleh Ian yang terus meminta jawaban atas pertanyaannya.

Apa di saat situasi begini,Ian harus membicarakan soal cinta. Maksudnya, bagaimana bisa temannya sedang terlibat masalah besar seperti sekarang ini dan dia masih bertanya bagaimana perasaan Hannah.

"Dugaanmu benar, Aku mencintai Aarun."

Mendengar itu Ian sampai meremas setir mobilnya sendiri "Kau puas, kalau begitu buka lah pintunya aku mau istirahat," ujar Hannah.

Ian tersenyum pahit "Aarun memang beruntung karena ia berjumpa denganmu lebih dulu—"

"Tidak, meski Aarun orang terakhir yang aku temui di bumi ini, aku akan mencintainya sama seperti besarnya cintaku padanya saat ini," kata gadis itu enggan menatap Ian.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com