Mendengar pertanyaan Rania tentu membuat Alva menghentikan aktivitas. Lelaki itu langsung mendongak hingga tatapannya bertemu dengan manik mata Rania.
"Kenapa kamu bicara seperti itu, Yang? Kedua orang tuaku tidak melakukan apa pun untuk membuat kedua orang tua kamu mau datang di acara bahagia kita," ucap Alva tak ingin Rania menduga-duga meskipun itu memang kenyataannya.
Namun, diluar dugaan. Rania malah terkekeh seolah ada sesuatu yang lucu padahal Alva sama sekali tidak sedang membuat lelucon.
"Yang, kamu kenapa sih? Kenapa kamu malah tertawa seperti itu? Aku tidak sedang membuat lelucon apa pun hingga membuat kamu harus tertawa," ujar Alva dengan mimik wajah yang kentara kebingungan.
"Lagian kamu mah coba bohongin aku. Aku itu tahu benar bagaimana kedua orang tuaku, terutama ibu tiriku itu. Mereka tidak akan mungkin mau datang kalau tidak diberikan apa pun.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com