webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · วัยรุ่น
Not enough ratings
340 Chs

Bioskop (First Kiss)

Nadira masih terbengong, tak segera menyambut uluran tangan Karina di hadapannya.

Terkekeh pelan, Karina segera mengambil tangan kanan Nadira dan menyalami gadis itu sambil menepuk punggung tangan Nadira pelan. "Dah ya maafin aku. Maaf minta maafnya pakek lo-gue. Tadi masih gengsi. Aku dimaafin nggak nih?" Tanya Karina dengan berharap.

"Astaga.. kita kan nggak bertengkar mbak. Nggak ada yang salah juga. Iya Dira maafin kok. Mbak kalau ada apa-apa langsung to the point aja. Jadi nggak sampai kayak gini kita, kan kalau kerja dan mau makan bareng jadi canggung. Karna jujur aku nggak tahu sebabnya apa. Aku minta maaf kalau aku ada salah sama mbak Karin." jelas Dira.

"Nggak kok Ra, kamu nggak ada salah sama sekali. Aku aja yang kekanakan kemarin. Yaudah ya aku mau pulang."

Dira mengangguk. Sementara Angkasa masih diam saja, hanya bola matanya yang mengikuti kemana tubuh Karina bergerak.

"Mas, kenapa?"

"Ah, gapapa kok. Yuk jalan." Ajak Angkasa sambil menggandeng tangan Nadira lagi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com