Pria itu semakin dekat dengan Roy. Namun, ia kembali berbalik menjauh. Langkahnya menghentak kuat lalu pergi meninggalkan laboratorium dengan keadaan pintu terbuka.
Roy tersadar dan segera membalikkan tubuh. Pintu yang terbuka membuat Roy cemas. Sebuah jejak kaki basah terlihat di atas lantai. Mata Roy mendelik dengan beragam prasangka buruk yang kini kembali hadir. Ketakutan ini membawa Roy kembali pingsan.
Ayah, Ibu dan Dino yang sudah kembali pulang tak menyadari keadaan Roy. Ayah yang sebelumnya mengetahui keberadaan Roy di ruang laboratorium pun membiarkannya terus berada di sana. Sedangkan Dino membantu Ibu merawat pria gendut yang sempat jatuh pingsan di pintu rumah mereka.
Yah, mereka memutuskan pulang setelah berpencar mencari jasad. Namun, setelah memastikan mengelilingi seluruh area pembuangan, mereka pun memutuskan kembali pulang. Tak disangka Dino yang melangkah di depan menemukan pria gendut terbaring di depan pintu.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com