Penyesalan dan Kemarahan Lian Sanyue

Lian Sanyue mengabaikannya dan menyeka darah dari sudut mulutnya. Dia melambaikan lengan bajunya dengan lembut, angin lembut keluar dan mengelilinginya. Wajah dan pakaiannya tampak sebersih beberapa saat kemudian.

Ping Yongjia merayap dari ranjang empuk di aula samping dan mengawasi luar dengan gugup melalui celah di jendela. Melihat adegan ini, dia terkesan dengan tindakan itu, berpikir bahwa cara Lian Sanyue mencuci wajahnya jauh lebih elegan daripada ketika Gurunya dan Guru Senior Zhao menggunakan api pedang untuk melakukannya.

Sekarang, orang-orang melihat bahwa dia memiliki rambut yang sangat panjang yang jatuh sampai ke pinggangnya; dia selalu mengikat rambutnya menjadi sanggul di kepalanya, jadi tidak ada yang memperhatikannya sebelumnya.

Rambut hitam legamnya tampak seperti air terjun yang indah saat tersapu oleh angin lembut.

"Sepertinya kamu memang membunuh banyak orang; kamu sangat hebat."