Seseorang tersenyum melihat hubungan keduanya renggang. Ini yang ia mau dan akan menunggu mereka sampai bertengkar hebat dan putus.
"Ini baru permulaan lihat saja nanti semuanya akan lebih buruk," gumam seorang wanita langsung pergi dari sana.
Cantika pun beranjak bangun dan Leonar pun ikut bangun juga. Laki-laki itu pun membayar semua makanan yang tadi dipesan Cantika.
Wanita itu pun keluar dari Resto dan berjalan-jalan keluar dari apartemen itu. Leonar buru-buru mengikutinya dari belakang. Ia khawatir jika terjadi sesuatu pada Cantika jika dibiarkan jalan-jalan sendiri.
Wanita ini sangat kesal sekali. Ia tak bisa terus-menerus marah pada Leonar. Ia pun harus menenangkan dirinya sendiri agar rasa amarah di dalam hatinya reda.
Cantika melihat sekitar ternyata di sekitar apartemen mewah milik Leonar ada beberapa permukiman penduduk. Tidak terlalu mewah juga tapi, tak kumuh juga. Mungkin mereka ada tingkat menengah.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com