Villa Pyeongchang-dong
Dae Hyun dengan sempoyongan turun dari ranjang kemudian melangkahkan kakinya menuju balkon meski tubuhnya masih terasa lemas. Dipandanginya Soo Yin yang sudah meninggalkan villa menggunakan taksi. Sebegitu marahnya sehingga istrinya tidak mau diantarkan oleh Chung Ho.
Dae Hyun berjalan mondar-mandir sambil berpikir bagaimana caranya untuk meluluhkan istri kecilnya. Dia sungguh tidak sanggup jika hubungan mereka renggang seperti ini. Padahal rasanya baru kemarin bersenang-senang ketika berada di pulau Jeju. Tidak disangka setelah pulang justru sedikit ada masalah. Ini semua gara-gara Kim Soo Hyun. Jika dia tidak menunjukkan puisi yang sama maka dirinya tidak akan ketahuan seperti ini.
"Haruskah aku melakukan hal yang sama seperti Kim Soo Hyun?" gumam Dae Hyun sembari meletakan tangannya di dagu.
Baginya merayu wanita dengan sebuah puisi adalah sesuatu yang menjijikkan. Tapi jika itu bisa meluluhkan hati istrinya rasanya tidak masalah.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com