Pasangan ayah-anak yang mirip tidak hanya dalam hal penampilan tetapi juga kepribadian.
Dua orang itu, yang satu berdiri dan yang satu duduk, memancarkan hawa dingin.
"Ke mana Papa mengirim Pei Ge?"
Ji Ziming mengerutkan bibirnya dengan erat dan menatap ayahnya dengan tajam.
"Hmph! Kamu benar-benar anakku yang baik, huh. Kamu berani menghadapiku seperti ini demi seorang wanita." Ayahnya mendengus dengan ketus.
"… Pa, di mana Pei Ge? Dia bukan wanita jahat. Dia polos, walaupun agak konyol. Jika kamu mempunyai masalah, datang langsung padaku."
Ji Ziming berbicara dengan tenang sebelum mengerutkan bibirnya dengan masam.
Perkataannya mengejutkan pria paruh baya itu.
Putranya, yang tidak pernah merendahkan kepalanya di depan siapa pun, tanpa diduga mengucapkan kata-kata rendah hati.
"Aku pikir kamu telah benar-benar kehilangan akalmu gara-gara seorang wanita!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com