webnovel

In Love With Samchon

Kisah seorang namja cantik nan seksi bernama park baekhyun yang memiliki paman angkat seorang yang bisa di bilang pedofil bernama park chanyeol. Orang tua baekhyun yang menyadari hubungan antara anak mereka dan pamannya yang sudah di level bucin itu pun lantas membuat penyataan palsu mengenai chanyeol. Tapi ketika sudah beranjak remaja, baekhyun tidak sengaja bertemu dengan paman kesayangannya itu di halte bus. Ia dan pamannya langsung berusaha menyembunyikan hubungan mereka dari orang tua baekhyun. Akankah mereka berdua berhasil mendapatkan restu dari keluarga mereka terutama orangtua baekhyun? Cover, art, and story by: pinkykyoong (⚠️) Mpreg, 18+, Mature, bxb, chanbaek Start: 05/08/20 End: 10/12/20 Makasih buat yang udah beri ulasan, dukungan, dan vote, love u♡

pinkykyoong · LGBT+
Not enough ratings
32 Chs

NIGHTMARE

Skip sabtu pagi di rumah chanyeol...

"Samchon sudah siap² pergi ya?" Tanya baekhyun sedih

"Utututu keponakannya samchon yang paling cantik, iya tapi samchon usahakan ga lama kok." Bujuk chanyeol agar baekhyun sedikit lebih tenang

"Emmm...tapi jumat minggu depan baekki bakal lulus sekolah, jadi bisa kan pergi menemui samchon di inggris~?" Tanya baekhyun berharap

"kkk aniya baek, kamu masih harus sekolah 3 tingkat lagi baru kamu bisa kuliah seperti samchon, atau baekki bisa mengunjungi samchon saat libur panjang." Ujar chanyeol dan baekhyun nampak sedih lagi

"Huhhh itu kan lama." Ujar baekhyun kecewa

"kkk maaf ya samchon tidak bisa menghadiri kelulusanmu." Ujar chanyeol dan baekhyun rasanya mau nangis keras tapi takut buat samchonnya panik lagi

"Baekki bisa kunjungi samchon kan ke inggris?" Tanya baekhyun

"kkk tentu." Ujar chanyeol

"Hihihihi baiklah~."

Minggu pagi di bandara...

"Hati² jaga dirimu." Ujar mami park sementara baekhyun terus menangis di pundak maminya itu

"Nde gomawo." Saut chanyeol lalu membungkuk

"Gw bakal nyamperin kalau ada waktu." Ujar papi park

"Nde hyung." Saut chanyeol

"Hikkksss hikkksss emmm.." baekhyun masih terus menangis sampai² bagian pundak mami park basah kuyup

"Aduhh princessnya papi kok nangis terus sih." Ujar papi park

"..." baekhyun tidak menjawab apa pun dan terus menangis, chanyeol yang ga tega lihat baekhyun menangis terus pas lihat dia langsung gendong tubuh si mungil dan menghapus air mantanya

"Udah baekki ga usah nangis, samchon bakal balik secepetnya ya. Kalau mau, baekki juga bisa kunjungi samchon ke inggris." Ujar chanyeol lalu menusuk pucuk hidung pesek baekhyun lembut dan baekhyun mengangguk nurut

"Chu³~Jadi anak yang baik ya." Ujar chanyeol

"Tunggu samchon ya, love you." Bisik chanyeol dan membuat si mungil entahlah tiba² merona hebat

Chanyeol pun menurunkan baekhyun lalu perlahan-lahan berjalan ke gerbang keberangkatan dan tidak lupa untuk melambaikkan tangan pada keluarga baekhyun.

"Yuk pulang." Ajak mami park sambil menggandeng tangan kanan baekhyun begitu juga papi park yang menggandeng tangan kiri baekhyun

Pandangan si mungil tidak bisa berpaling dari pamannya yang tampan itu, ia terus menerus melihat ke belakang. Tapi chanyeol memberi flying kiss rahasia untuk baekhyun, tersenyum dengan bibir tebalnya lalu berjalan memasuki gerbang keberangkatan.

"Samchonnn..aku udah relain rosie gara² samchon.." -batin baekhyun

...

Sudah 2 hari ini si mungil tidak kunjungi mendapat pesan dari chanyeol, dia merasa sangat sedih dan selalu kepikiran. Tapi saat sore hari, papi park tiba² datang ke kamar anak bungsunya itu.

"Papi kenapa sedih?" Tanya baekhyun

"Pesawat yang ditumpangi samchon....jatuh." Ujar papi park dan membuat mata baekhyun melotot kaget

"Jatuh? Jatuh kayak piring jatuh gitu ya pi?" Tanya baekhyun

"Iya sayang, pesawatnya kehilangan arah mungkin sistemnya rusak lalu jatuh ke lautan." Ujar papi park dan mata baekhyun sudah berkaca-kaca ingin menangis saja

"Emmm...HIKKKSSS HIKKKSS PAPI HIKKKSS PAPI terus baekki ga hikkss bisa ketemu samchon dong hikksss?" Tanya baekhyun sambil menangis begitu derasnya

"Kita berdoa supaya samchon selamat dan gapapa ya^^." Ujar papi park

"Emmm hikkksss hikkkss papi hikkksss.." baekhyun memeluk papinya erat², dia belum siap merelakan samchon kesayangannya begitu saja, ya baekhyun sudah suka dengan samchonnya itu. Emang aneh pikirnya bahkan rose bilang seperti itu

"Samchon akan baik² saja sayang." Ujar papi park ikut merangkul erat anaknya dan hatinya juga benar² hancur sekarang

Skip jumat depan, kelulusan baekhyun...

"Baekki~Waeyo? Wajahmu terlihat tidak bersemangat sekali." Sapa rose

"Baekki kehilangan samchon chanyeol hikkksss hikkkss hikksss.."

"Utututu, si gendut jangan nangis dong." Ujar rose berusaha menenangkan sahabatnya dengan bergurau

"Emmm rosie aku serius sobb sobb.." Ujar baekhyun

"kkk jangan pikirin orang yang udah ga ada baekki, relain biar kamu ga sedih terus." Ujar rose

"Mulai hari ini kamu harus senang, ga boleh nangis ga boleh sedih." Ujar rose dan baekhyun mengangguk lemas

"Yuk main biar kamu seneng lagi~." Ajak rose lalu menggandeng tangan baekhyun ke area bermain

Skip mau foto kelulusan...

"Semuanya senyum ya." Minta si fotografer,

Baekhyun mencengkram tangannya lalu menunjukkan topengnya untuk yang pertama kali dalam hidupnya. Senyumnya sangat manis tapi itu bukan senyum asli dari baekhyun.

1

2

3

Ckrekkk~

....

Bulan demi bulan baekhyun lalui dengan berat hati, tahun demi tahun ia juga lalui tanpa kehadiran samchon kesayangannya di hari ulang tahun khususnya apalagi dia sudah tidak bisa bermain-main bersama samchonnya seperti hari itu, semuanya terasa begitu menyenangkan tapi sekarang dunia baekhyun sangat suram tanpa orang yang masih ia cintai melebih seorang paman di figur hidupnya.

Bocah imut, mungil, dan gendut itu sudah berubah menjadi seorang siswa SMA tahap akhir yang mandiri walaupun sifat manjanya masih tertanam dalam dirinya tapi ia tidak mau menyusahkan kedua orang tuanya begitu berat. Dan rose tentu saja masih menemani langkah hidup sahabatnya itu yang selalu luluh dalam kesedihan.

"Hahhh besok ada tugas ekonomi loh." Ujar rose dan baekhyun hanya mengangguk paham

"Hahhh..lo ini cemberut terus tiap hari ga ada senyum²nya selama 12 tahun terakhir." Ujar rose

"Gw kangen samchon rosie, masih kangen." Ujar baekhyun

"Walaupun lo cinta pertama gw, tapi dia itu cinta mati gw rosie.." Ujar baekhyun

"Hahhh gw tau, lo selalu bilang itu tiap hari." Ujar rose sambil menepuk pundak baekhyun

Sekarang mereka sedang naik bus dan duduk bersebelahan tentunya. Candaan receh dari rose setiap harinya bahkan susu stroberi yang menjadi favoritnya sejak dulu tidak dapat mengubah suasana hatinya. Bahkan namja berumur 17 tahun sempat berencana untuk melakukan tindakan bunuh diri agar bisa menemui samchonnya yang sudah beristirahat tenang di surga sana, benar² konyol pikir rose.

Skip rumah rose...

"Baek lo mau ga gw kenalin cowo yang gantengnya ga ada akhlak?" Tanya rose

"Gw mau sama samchon gw aja." Ujar baekhyun dan rose sudah tau semua tentang sahabat cantiknya ini termasuk bahasa tubuhnya

"Hahhhh lo itu pikirannya samchon chanyeolll mulu, bosen gw. Kalau lo ga mau coba kenalan ama tu cowo ganteng jangan nyesel ya." Ujar rose yang sudah bosan dengan kata² 'samchon' yang selalu terlontar dari mulut baekhyun

"Ya² kenalin deh.." Ujar baekhyun

'TIT!' suara klakson mobil

"Ohhh itu orangnya udah dateng." Ujar rose lalu berjalan cepat ke pintu depan

"Hai hyung~." Sapa rose

"Hai, mana cowo cantik yang lo janjiin itu?" Tanya namja tinggi yang sering di bilang albino sangking putih dan bersih kulitnya