Kemarahan Maya dan Photon Maiden

Seminggu setelah liburan ke pantai, member merasakan perubahan yang sangat kental di agensi,

Dulu, semua orang selalu menyapa mereka, dan mengajak mereka berbicara,

Sekarang, jika mereka tidak menyapa duluan, maka semua orang akan tetap mengabaikan mereka,

Perubahan ini membuat pastel Palettes tertekan,

Apakah mereka membuat kesalahan?

Keita tidak memperhatikan semua ini, ia hanya bahagia karena kehidupan nya semakin dekat dengan kebahagiaan masa depan,

Kedekatannya dengan Pastel Palettes membuat mereka semakin terbuka,

Bahkan tanpa alasan, ia mulai mengajak pastel Palettes berkencan,

Sedari awal pastel palettes juga menyukai Keita, sehingga mereka bahagia dengan kehidupan lambat ini,

Namun sayangnya, kehidupan lambat ini semakin hari semakin memburuk,

Semakin hari berlalu, semakin jelas kebencian yang di tampilkan oleh orang-orang agensi,

Setiap harinya Pastel Palettes juga semakin sedih,

Aya hampir menangis setiap hari,

Chisatto selalu pulang lebih awal,.

Hina menjadi lebih pendiam,

Eve yang sering melamun,

Hanya Maya yang sedikit lebih mampu menahan emosi negatif ini,

Walaupun akhir-akhir ini ia lebih sering bersembunyi di tempat sempit dari yang biasanya,

Keita tidak menyadari semua masalah ini,

Yang ia tahu hanyalah saat Pastel Palettes bersedih, ia harus membuat mereka bahagia dengan mengajak mereka berkencan,

Namun sayangnya, itu adalah bumerang bagi para gadis,

Dan ini membuat mereka hampir mencapai batasnya,

.....( I AM A VILLAIN ).....

Di ruang latihan,

Seperti biasanya, Maya yang terakhir tertinggal karena Ia harus memeriksa kembali semua peralatan,

Maya : pyuuh, akhirnya selesai,

Maya : setiap hari semakin berat rasanya, bahkan hari ini ada yang sengaja melecehkan Aya,

Maya : aku bertanya-tanya, sejak kapan semua ini di mulai,

Maya lalu berjalan kebawah meja, ia menjejalkan dirinya disana,

Rasa sempit ini membuat nya sedikit tenang,

Perubahan dalam agensi ini membuatnya tertekan, ia berharap agar semua ini cepat berakhir,

" Trak "

Tiba-tiba pintu terbuka, dan masuklah 2 staff yang dengan sengaja mengganggu Aya siang tadi,.

Maya langsung diam dan berharap mereka tidak menemukan nya,

Staff A : bukankah kau terlalu berlebihan siang tadi? Aku menjadi merasa kasihan dengan Aya,

Staff B : tidak, itu adalah apa yang pantas ia dapatkan,.

Staff A : tapi kau tahukan?, Ketua sangat menyayangi mereka,

Staff A : ketua sudah menganggap mereka sebagai adik-adiknya, bagaimana jika ketua mengetahui ini?,

Staff B : Ketua pasti akan marah, dan aku tahu itu,.

Staff B : tapi tetap saja, ini membuat ku sangat marah,

Staff B : senyuman mereka membuat ku kesal, tidak, senyuman mereka membuat kita semua kesal,

Maya terkejut mendengar nya,

Maya : ( senyuman mereka membuat semua orang kesal?, Apa yang sebenarnya terjadi? )

Staff A : mereka hanya menghabiskan hari dengan bersenang-senang dan tidak tau apa yang sebenarnya terjadi di agensi,

Staff B : Persetan dengan kesenangan mereka,

Staff B : bersenang-senang? Benar, mereka memang bersenang-senang,

Staff B : berkencan dengan manajer baru mereka, berjalan kesana kemari dengan meninggalkan skandal yang tak ada ujungnya?

Staff B : berawal dari merebut jadwal nyanyian orang lain sehingga kita harus membayar denda atas pelanggaran kontrak mereka,

Staff B : dan melakukan konser sembarangan tanpa persetujuan pihak agensi,

Staff B : sungguh, cara yang hebat untuk bersenang-senang,

Staff A : ...

Maya :....

Di bawah meja , Maya menangis frustasi,

Kebenaran ini sungguh telah mencabik hati kecil nya,

Ia merasa berdarah mendengar semua kemarahan staff B,

Maya : ( apa yang sebenarnya telah kami lakukan? )

Maya teringat bagaimana mantan ketua agensi yang telah ia anggap sebagai sebagai ayah keduanya selalu memuji mereka,

Dan Kazami juga yang baru-baru ini menjadi sosok kakak bagi mereka, yang selalu mendukung mereka,

Keduanya selalu mengabulkan apa yang mereka inginkan, selalu memaafkan semua kesalahan mereka,

Namun sekarang, setelah mendengar kebenaran ini,

Sekarang ia tahu kenapa para staff sangat marah terhadap mereka,

Mantan ketua dan Kazami selalu memberi sebuah madu, sedangkan mereka?

Mereka selalu memberikan racun tanpa mereka sadari,

Jangankan orang lain, Maya bahkan sangat marah terhadap dirinya sendiri,

Rasa kebencian berkumpul di hati Maya,

Kebencian ini terus membesar semakin ia membayangkan betapa buruknya mereka,

Mata Maya semakin gelap, dan beberapa memori terus berputar di kepalanya,

Staff A dan Staff B sudah lama keluar dari ruangan, sehigga mereka tidak mendengar gumaman Maya yang semakin lama semakin menakutkan,

Maya terus bergumam selama 30 menit hingga akhirnya ia mendapat sebuah kesimpulan,

Maya : ini semua salah manajer

Kata Maya dengan wajah yang sangat menakutkan,

....( I AM A VILLAIN )....

Sore hari,

Kazami mencoba mencari udara segar,

Pekerjaan sebagai ketua agensi benar-benar membuat nya tertekan,

Kazami : dasar pak tua sialan, ia tahu kalau semua masalah ini pasti akan terjadi, sehingga memaksaku untuk menangani nya,

Kazami : ini masa yang sulit, terlebih masalah agensi ******** sialan itu,

Kazami : mereka benar-benar menyerang agensi kami,

Kazami : jalang sialan, dalam waktu dekat, aku pasti akan menghancurkan agensi mu,

Sekarang Kazami berdiri di batas penyeberangan jalan , menunggu lampu lalu lintas menjadi merah,

Tiba-tiba seorang gadis yang tak memiliki emosi di mata nya menyebrang tanpa melihat mobil yang melaju kencang,

Kazami : SIALAN....?!

Kazami langsung menarik gadis itu hingga terduduk,

Gadis itu tersadar, ia menjadi syok saat menyadari ia hampir tertabrak,

Kazami menyadari emosi gadis ini yang sangat berantakan,

Kazami langsung membawanya ke kafe hazawa dan menenangkan nya di sana,

30 menit kemudian, gadis itu menjadi tenang, dan ia sangat berterima kasih karena Kazami sudah menyelamatkan nya,

Mereka terus berbicara, dan berkenalan satu sama lain,

Namanya adalah Izumo saki, dan anggota dari group idol DJ Photon Maiden,

kazami terkejut karena Saki adalah bakat dari agensi musuh yang menyerangnya,

Saat ini Saki dalam keadaan yang menyedihkan dan ia butuh pegangan untuk membantu nya,

Karena itulah Kazami muncul pada saat yang tepat,

Tanpa sadar, ia menceritakan semua masalah nya kepada Kazami,

Saki sebenarnya menyukai seorang laki-laki yang menjadi satu-satunya pria di sekolahnya,

Dengan bantuan manajer lama, ia meminta ketua agensi untuk menjadikannya manajer baru,

Itu di kabulkan,

Semuanya menjadi membahagiakan, namun itu tidak berlangsung lama,

Ketua memecatnya karena tidak sesuai harapan nya, dan yang ia tahu juga,

Banyak staff agensi membenci pria itu,

Ini membuat nya marah, karena semua orang dengan sengaja menjauhkan nya,

Ia ingin memberontak dan mencari keadilan, tapi ia terikat Kontrak,

Dan ia tak bisa melakukan apa-apa tentang itu,

Mendengar semua ini, Kazami tersenyum,

Kazami : bagaimana kalau aku membantu mu?

Saki : membantu ku?

Saki : tapi bagaimana? Agensi itu sangat besar?

Kazami : oh, aku lupa memperkenalkan diriku,

Kazami : namaku Kazami, aku juga memiliki sebuah agensi, dan yang lebih penting,

Kazami : agensi mu dan kami saling bermusuhan,

.....( I AM A VILLAIN / Bang Dream / D4DJ )....