WILIA POV
Sudah dua hari Agesti terbaring sakit di kamar nya.
Aku dan Oliv segera menghampiri Agesti di lantai 2 karena ingin mengetahui keadaan nya.
Gadis jangkung itu terlihat sedang tertidur di atas kasur nya dengan selimut tebal yang menutupi sebagian tubuhnya.
Aku dan Oliv masuk dan menutup pintu kamar itu kembali.
"Ges?" Aku berjalan menghampiri Agesti sambil terus memanggil namanya.
Begitupun dengan Oliv, sahabatku itu juga memanggil Agesti beberapa kali untuk membangunkan nya.
Meski kami mengetahui bahwa Agesti sedang sakit, tetapi aku dan Oliv merasa khawatir kalau Agesti terlalu banyak istirahat dan terlihat begitu lemas.
Aku duduk di tepian tempat tidur sementara Oliv naik ke atas dan duduk tepat di samping tubuh Agesti.
Oliv menggoyang-goyangkan lengan Agesti sembari meletakan punggung tangan di kening cewek itu.
"Udah gak panas." Ucap Oliv memberitahuku.
"Oh iya? Tangan nya juga udah keringetan." Sahutku sambil mengelus tangan Agesti.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com