Beberapa jam perjalanan, akhirnya Lim pun sampai di depan gerbang rumah Agesti yang masih terkunci.
Pak Yanto langsung berlari ke arah gerbang begitu mengetahui ada kendaraan di depan pintu.
"Sebentar." teriak pak Yanto sembari berlari.
Setelah gerbang terbuka, Lim segera mengarahkan mobil nya masuk pekarangan rumah Agesti.
"Kita udah sampai." Ucap Lim sesaat setelah mematikan mesin mobil nya.
Namun, tidak ada yang menyahut, semua penumpang nya termasuk Wilia tertidur pulas di kursi masing-masing.
Saat itu, Lim mendapat ide menjahili semua penumpang di mobil nya. Cowok itu kembali menyalakan mobil nya hanya untuk membunyikan klakson yang akan membangunkan semua orang di dalam mobil.
Cowok berwajah oriental itu tidak segan membunyikan klakson mobil nya sehingga semua yang berada di dalam mobil langsung terperanjat.
"Astaghfirullah." Ucap Wilia yang begitu terlihat shock di susul ketiga penumpang di belakang nya yang juga langsung terbangun.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com