"Anak baik." ucapnya sembari mengelus kepala An Xiaoyang dengan sayang.
Selama An Xiaoyang percaya, itu sudah cukup.
Sedangkan pria gemuk kecil itu, entah ia percaya atau tidak… bukan urusannya!
Kemudian..
Tepat ketika semua orang mengira nomor itu adalah lelucon yang disengaja, keesokan harinya, perampok itu benar-benar mulai melakukan kejahatan.
Dalam komunitas tertutup, ia berpura-pura menjadi kurir dan mencuri pemilik mobil yang pulang pada malam hari.
Namun, orang tersebut menyimpan nomor yang ditinggalkan V setelah melihat pemberitahuan yang ada dan bahkan menempatkannya sebagai panggilan pintas darurat.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com