webnovel

Goresan Pena Penentu Nasib

Rein, seorang pemuda yang mendadak tersadar di dunia yang berbeda dan tahun yang juga berbeda, harus dihadapkan dengan kenyataan kalau teknologi yang diketahuinya selama ini belum tercipta. Dia yang terbiasa dengan kemudahan teknologi di tahun 2019 harus menghadapi kemelut industri hiburan dan pertelevisian yang masih berjaya. Tidak ingin mati kelaparan, Rein memutar otak untuk mendapatkan cara agar dia bisa bertahan hidup. Dengan mengandalkan segala sesuatu yang diketahui dan dikuasai di dunianya yang terdahulu, dia mencoba menuangkan idenya ke tulisan. Skrip drama - itulah media yang digunakan Rein untuk mengadu nasib di era 90an. Bisa dibilang orang-orang tidak segera mempercayai ‘bakat’nya, tetapi Rein berhasil membuktikannya melalui karya perdananya. Tapi tentu saja, semua itu tidak didapatkannya dengan mudah. Ada perjuangan dan kerja keras yang harus selalu dilakukan olehnya. Akankah episode dua dan selanjutnya dari skrip buatan Rein laris di pasaran dan diterima masyarakat?

Pena_Fiona · สมัยใหม่
เรตติ้งไม่พอ
420 Chs

Tanggapan yang Berbeda Terhadap Berita

Ihsan dan yang lainnya membaca surat kabar yang sama, tetapi tidak ada kekhawatiran dan ketakutan seperti Ningrum, tetapi kekecewaan dan penyesalan yang mendalam.

Ia mulai memperhatikan Rein sejak masa "Naoki Hansawa". Ia sendiri adalah "hewan komunitas". Karya "Naoki Hansawa" memberinya pengaruh yang sangat besar. Meski dramanya telah usai, panasnya mereda. Tidak ada apa-apa yang telah berubah sejak saat itu. Tempat kerja di Indonesia masih sama. Kerja lembur telah menjadi tren, dan penggunaan "hewan komunitas" tidak tepat, tetapi menurutnya itu adalah drama yang bagus. Naoki Hansawa adalah karakter klasik di layar. Terima kasih Rein karena setidaknya membiarkannya menghela nafas saat menonton pertunjukan.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com