77 - Tunangan

Mirna terus menyentuh dadanya ketik kembali mengingat ucapan William yang secara tidak langsung melamarnya. Rasa ini persis seperti saat dia mendapatkan pengakuan dari Seno dahulu. Tapi ini lebih lagi, karena William mengajaknya menikah.

Mirna tadi hanya diam membisu dan William malah mentertawakannya. Membuat Mirna saat ini merasa sangat malu bukan main.

"Kok bodoh banget sih gue. Kenapa gue diem aja coba." Ucap Mirna kebingungan, "Napa sih Will makin lama kamu makin meresahkan. Duh gimana ini?"

Mirna menutup kepalanya sendiri menggunakan bantal. Kalimat William di mobil tadi maish terus terngiang-ngiang di dalam pikirannya.

"Aaaa William, napa sih kamu keren banget!"

***

Malam ini Seno benar-benar ekstra hati-hati dalam menjaga Winda bersama dua bayinya. Bahkan, Seno tidak memperbolehkan kembar tidur di box bayi dan menidurkan mereka di tempat tidurnya bersama Winda.