webnovel

Ghost Hunter: The Blood and River

Berawal dari pertemuan mereka di Senior High School membuat mereka kini menjalin sebuah persahabatan yang penuh dengan misteri, teror, ancaman, dan tantangan yang berbahaya. Awalnya, mereka menjalankan sebuah misi karena rasa penasaran akan sekolah baru mereka. Namun rasa penasaran mereka membawa mereka menuju misi-misi selanjutnya yang dipercayakan oleh Kepala Polisi Park secara rahasia kepada mereka hingga membuat mereka menjadi seorang detektif. Ini adalah kisah petualangan 12 pemuda tampan yang dibumbui dengan nuansa horor yang kental di dalamnya. ***** “Berhenti sekarang sebelum semuanya terjadi.” “Kalian semua akan mati saat jam 11 malam.” “Kami sudah menyatu, dan aku adalah bagian dari dirinya.” “Sepertinya begitu. Kita semua akan mati jika kita gagal dalam misi kali ini.” ============================ WARNING! Di sini aku hanya meminjam nama tempatnya saja. Cerita ini hanya fiksi dan murni dari pemikiran penulis. Jadi ini tidak nyata. Tempatnya mungkin nyata dan kalian beberapa mungkin ada yang tahu. Tapi kejadian yang ada di cerita ini hanya karangan penulis belaka. Jadi jangan ada yang menyamakan kejadian yang ada di tempat ini sama dengan kenyataannya. Karena itu berbeda. Dapat dipahami kan? I'm just borrowing the name of the place here. This story is only fiction and purely from the author's thoughts. So this is not real. The place may be real and some of you may know. But the events in this story are only the work of the author. So don't equate what happened in this place with reality. Because it's different. Can it be understood?

Kiimkimm267 · สยองขวัญ
Not enough ratings
216 Chs

Pelaku Danau Beracun

"Kalian dengar suara tangisan itu juga?" Tanya Hee Bin pelan

"Iya. Suaranya sangat kencang." Sahut Min Gi

"Cek keluar yuk." Sahut Jenita

"Jangan. Kita dilarang keluar rumah saat hujan begini." Sahut Hee Bin

"Bukan keluar rumahnya tapi cek keluarnya melalui jendela aja. Jadi tidak perlu membuka pintu." Sahut Jenita

"Boleh. Ayo deh." Sahut Hee Bin

Mereka semua langsung berjalan menuju pintu depan dan melihat keluar melalui jendela. Saat melihat keluar, mereka melihat diluar sedang rame. Banyak warga yang berkumpul di depan rumah mereka dengan membawa seorang perempuan dan laki-laki dengan keadaan telanjang. Perempuan itu menangis kesakitan ketika dipukuli warga.

Melihat amuk masa yang terjadi di depan rumah yang mereka sewa itu membuat mereka semua keluar. Mereka tidak bisa membiarkan kericuhan ini terjadi.

"Berhenti!!" Teriak Joon Oh

Warga yang tadi menyiksa perempuan itu langsung berhenti.

"Ada apa ini?" Tanya Yoon Jae

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com