chapter 23 glandelin (2)
[transfer pekerjaan berhasil]
[Kamu mendapatkan skill penyembuhan ilahi (minor)]
[Kamu mendapatkan skill hukum penjahat]
[Kamu mendapatkan skill mata kebenaran]
[Kamu mendapatkan skill halo pelindung]
[Kamu mendapatkan skill bola ilahi]
[Kamu mendapatkan skill aura ilahi]
Glandelin merasakan arus informasi dan pengalaman dalam profesi Cleric, seolah olah dia telah menjadi seorang cleric selama bertahun tahun.
Setelah tersadar dari kondisi trans Glandelin melihat seorang anak mengambil tikus yang barusan dia bunuh dan memakannya mentah.
Dia agak terkejut, walau dia pernah memakan tikus tapi itu juga setelah dimasak bukan dimakan mentah.
"Hentikan, apa yang kamu lakukan", Glandelin menampar tikus dari tangan anak itu.
Anak itu agak marah tapi dia tidak berani melawan Glandelin.
Anak laki laki yang di sudut tergelap kandang tertawa melihatnya.
"Sepertinya kamu tidak tahu, tikus ini adalah makanan sehari hari kami. Biarkan dia makan dia telah kelaparan selama dua hari", mendengar perkataan anak laki laki itu Glandelin terkejut.
Dia tidak tahu bahwa para penculik ini tidak memberi mereka makan sebagai strategi penjinakan.
Glandelin setelah itu tenang dan melihat kandang yang masih tertutup, dia membuat sebuah bola ilahi dan menghancurkan kandang itu.
Melihat kandang yang hancur anak laki laki itu terkejut begitupun anak anak yang lain.
"Bagaimana kamu melakukannya?", Anak laki laki itu yakin Glandelin adalah seorang gadis kecil biasa biasa saja tetapi tiba tiba dia memiliki kekuatan untuk menghancurkan kandang besi.
Dia berpikir bahwa Glandelin menyembunyikan identitasnya tetapi hal itu tidak masuk akal, karena dia terlihat tidak berdaya terutama saat temannya diculik.
Apa yang tiba tiba membuatnya menjadi begitu kuat?
Anak laki laki itu penasaran, saat Glandelin ingin keluar dia berkata, "tunggu, bagaimana kamu bisa seperti itu?"
Glandelin berkata sambil berjalan, "itu karena anugrah dari tuhanku".
Anak laki laki itu mengejar glandelin, terlihat tubuhnya yang kurus dan penuh bekas luka.
"Siapa tuhanmu? Jika aku menyembahnya apakah aku bisa sekuat seperti dirimu", Glandelin berhenti dan menatap anak laki laki itu.
Lalu dia mengangguk.
Melihat itu anak laki laki itu penuh harapan, "aku..aku mau jadi pengikut tuhanmu dan menjadi kuat sepertimu"
Glandelin terkejut lalu bertanya dengan penasaran, "apakah kamu tidak takut bahwa aku adalah penganut dewa iblis?"
Anak laki laki itu terlihat masa bodo, "apa? Itu tidak penting. Para bapak dan ibu ilahi dan dewa dewi normal tidak pernah peduli pada orang orang sepertiku.
Jika dewa iblis peduli dengan orang sepertiku aku akan menyembahnya sebagai balasannya"
Melihat mentalitas anak laki laki di depannya sangat aneh, akhirnya Glandelin memberitahu nama dewa yang dia percayai.
"aku percaya kepada dewa Ridho, jika kamu ingin sekuat diriku kamu harus percaya kepadaNya"
"Aku percaya kepada dewa Ridho", anak laki laki itu berkata.
"Apakah kamu mendengar sesuatu?", Tanya Glandelin.
"Tidak?", Anak laki laki itu kebingungan.
"Kalau begitu coba lagi, kepercayaan kepada dewa bukan dengan kata kata melainkan dari hati", mendengar kata kata Glandelin anak laki laki itu mulai melantukan kepercayaannya kepada Ridho.
Aku
Aku percaya
Aku percaya kepada dewa Ridho.
Jika kamu bisa memberiku kekuatan aku percaya kepadamu
Tidak peduli apakah kamu dewa iblis atau dewa baik.
[Ding selamat penganut baru kamu mendapatkan hak sistem game]
Anak laki laki itu terkejut mendengar sebuah suara dan panel muncul di hadapannya.
"Apa ini? Kenapa benda ini melayang di hadapanku", anak laki laki itu bertanya bingung.
"Itu adalah panel, nah kamu....", Glandelin menjelaskan apa itu panel, sistem, statistik, level, job, forum, dan fitur fitur lainnnya.
Setiap anak laki laki itu mendengar kata kata Glandelin dia menjadi bersemangat.
"Jadi aku tinggal membunuh tikus tikus di sini kan?", Anak laki laki itu melihat banyak tikus di sekitarnya.
"Benar", Glandelin mengangguk.
Bagaimana anak laki laki itu tidak bersemangat dia sangat ahli dalam membunuh tikus di sini, jadi mereka berdua menghabiskan waktu membunuh tikus.
Glandelin menaikkan levelnya menjadi level 20 dan dia mendapatkan job lanjutan dari cleric-pendeta kegelapan dan cahaya.
Sedangkan anak laki laki itu memilih menjadi seorang ksatria dan memilih job lanjutan ksatria-ksatria suci.
Dengan ini keduanya pergi untuk menyelamatkan Rosa dengan percaya diri, omong omong setelah berbasa basi Glandelin tahu nama anak laki laki itu disebut Ted.
Dia tidak memiliki nama karena dia adalah anak yang lahir karena kecelakaan, jadi dia tidak memiliki nama dan menamai dirinya Ted.
Orang biasa di dunia ini tidak memiliki nama belakang, mereka tidak diperbolehkan memilikinya sesuai hukum yang universal di banyak kerajaan dan kekaisaran manusia.
Ted yang tadinya anak kurus kurang gizi menjadi remaja dengan tubuh bugar, atletis, dan sehat.
Dia sebenarnya berumur 15 tahun tapi karena kekurangan gizi dia terlihat seperti berumur 8 tahun, akibat masuknya life force yang besar tingginya naik menjadi 1.8 meter.
Rambut hitamnya yang kusam menjadi cerah, penampilannya berubah 180°.
Dia menjadi semakin tampan dan berkarisma tetapi aura liarnya tetap ada.
Glandelin di sisi lain tidak bertumbuh tinggi tetapi kulitnya menjadi semakin halus dan cerah, rambut pirangnya menjadi tambah indah serta gerakannya menjadi gesit.
Mereka akhirnya sampai di ruang yang dijaga oleh sekelompok orang.
Ted mengetik di saluran chat pribadi :
Hati hati ada seorang penjaga tier 1 di sini.
Juga bosnya adalah seorang tier 2
Glandelin mengetik : ok
Lalu mereka mulai bereaksi, Glandelin menggunakan kekuatan kegelapan untuk membutakan musuh musuhnya, menutup mulut, dan telinga mereka.
Skill kutukan kebutaan : sebagai pendeta kegelapan dan cahaya kamu bisa menggunakan kekuatan kegelapan untuk membutakan mata, pendengaran, dan mulut musuhmu.
Lalu Ted maju dan meninju tenggorokan mereka, kekuatannya sebagai ksatria suci setara dengan tier 2 langsung membunuh mereka semua.
[Kamu membunuh penculik anak anak, mendapatkan 25.000 exp]
[Kamu membunuh penculik anak anak, mendapatkan 25.000 exp]
[Kamu membunuh penculik anak anak, mendapatkan 25.000 exp]
Pemberitahuan exp terus terdengar, karena mereka bekerja sama maka exp dibagi dua. (masing masing exp penculik anak adalah 50.000 exp)
Level mereka berdua langsung naik menjadi level 25, setelah level ini masing masing dari mereka harus mengumpulkan 50.000 exp untuk naik level.
Lalu semakin tinggi exp yang dibutuhkan semakin banyak.
Ted mengambil pedang dari mayat yang barusan dia bunuh lalu masuk ke ruang itu.
Ruang yang sangat dikenalnya, matanya menunjukkan tatapan berapi api jika tatapan bisa membakar maka ruang ini sudah terbakar sejak dari tadi.
Mereka masuk dan melihat dekorasi ruangan yang sangat indah, aroma parfum bercampur afrodisak tercampur di ruangan ini.
Suara suara desahan dan teriakan terdengar dari pintu pintu.
Seorang penjaga tier 1 melihat dua orang memasuki ruangan ini dan bersiaga untuk menyerang tapi sebelum dia bisa membuat gerakan apapun Glandelin langsung membutakannya.
Lalu Ted menebas tenggorokannya, dia mengambil pedang dari penjaga tier 1 itu karena kualitasnya lebih baik.
[Kamu membunuh penjaga jahat tier 1, kamu mendapatkan 20.000.000 exp]
Melihat jumlah exp yang banyak mereka berdua terkejut, level mereka langsung naik menjadi level 80. Melebihi tingkat Epic dan hampir menjadi legendaris.
Sebenarnya ini adalah pengaturan Ridho, setelah mereka sampai ke level 25 maka dia akan merubah pembagian life force yang dia dapatkan yang tadinya 9 : 0.1 menjadi 9 : 0.5-1.
Hal ini menyebabkan pengikutnya menjadi kuat secara eksponensial, bahkan dia mengetahui Yasuo telah menjadi legendaris yaitu level 100.
Yasuo telah menjadi pemanah celestial dan abyss.
Kembali ke situasi Glandelin dan Ted, mereka mendapati kekuatan besar masuk ke tubuh mereka, meregenerasi dan merubah tubuh mereka dengan kuat.
Perasaan hangat muncul di sekujur tubuh mereka seolah olah mereka telah mandi air panas, perasaan ini lebih hebat dari berhubungan sex.
Lalu Ted dan Glandelin secara bersamaan dapat melihat bahwa mereka dapat memilih job lanjutan, Glandelin menjadi pendeta tinggi kegelapan dan terang sedangkan Ted menjadi paladin kegelapan dan terang.
Mereka berdua menjadi kuat secara besar besaran.
Keributan ini menganggu orang orang di persaudaraan tulang berdarah, persaudaraan yang menculik anak anak cantik dan tampan di kota lalu menjualnya sebagai budak seks atau pekerja seks.
Bos mereka ksatria tier 2 langsung bergegas ke arah keributan, dia melihat dua orang yang bercahaya mengambang dengan kekuatan yang besar.
Perlahan dari tier 3 menjadi Epic/tier 4 dalam sekejap mata!
Setelah Ted dan Glandelin sadar dari perasaan trans, mereka melihat bos persaudaraan tulang berdarah dan juga sekumpulan anak buah mereka.
Ada tatapan membenci yang dalam di dalam mata Ted, dia langsung menebas mereka semua.
Glandelin menggunakan kekuatan kegelapan untuk mengkorupsi tubuh mereka sehingga meleleh menjadi cairan hitam.
Setelahnya seluruh kekuatan di persaudaraan tulang berdarah mati.
Lalu mereka berdua memasuki masing masing kamar dan membunuh para pelanggan di sini, menyelamatkan anak anak yang disiksa secara sadis.
Glandelin bahkan melihat seorang gadis yang matanya dicongkel karena fetish pelanggan yang menyukai untuk memasukkan ***** di rongga mata sambil mencongkelnya.
Melihat ini kemarahan Glandelin meningkat dan dia menyiksa pelanggan itu hingga mati.
Gadis yang naif dan baik hati telah dibaptis dengan darah dan kekejaman dunia.
Dia melihat sisi gelap dan terang orang orang.