webnovel

FALLING IN LOVE

Khusus Dewasa!! "Mungkin Dia hadir di hatiku di awal perjalananku, tapi kamu hadir di akhir dari perjalananku hingga akhir hidupku nanti." (Aska Aliando) Berawal hanya karena sekedar candaan Karin, di sebuah kamar pasiennya di rumah sakit. Karin yang selalu jahil dengan tiap laki-laki yang baru di kenalnya. Karena di mata Karin, laki-laki semua adalah hidung belang. Yang patut untuk di permainkan. "Apakah kamu mau menjadi kekasihku?" Kata Karin dengan santainya. "Oke...aku mau menjadi kekasihmu." jawab Aska Aliando "Tapi ada syaratnya, kamu harus menyerahkan semua hartamu..apa kamu mau?" lanjut Karin dengan suara merayu. "Baik,..aku setuju! tapi harus ada surat perjanjian kontraknya..jika kita bisa menjalani 6 bulan hubungan ini, maka semua hartaku untukmu." sahut Aska dengan serius. Perjanjian sudah tertulis dan sudah di tandangani masing-masing..bersamaan hasil lab Aska yang sudah keluar. Aska di vonis Leukimia stadium 4. Dunia Karin berubah seketika, ingin dia membatalkan perjanjiannya namun takdir mengharuskan Karin di samping Aska. Mampukah Karin bertahan dengan hubungannya tanpa berdasarkan cinta?? Dan apakah Aska bisa bertahan dari penyakitnya..dan harus meninggalkan Karin beserta harta yang di berikannya pada Karin?? 'Jangan tinggalkan aku, aku mohon..kamu harus bertahan hidup untukku..jika aku harus bertahan untuk hubungan ini..kamu pun harus bertahan untukku..karena aku sudah jatuh hati padamu!! ( Karin Aadvantika )

NicksCart · วัยรุ่น
Not enough ratings
529 Chs

MENYADARI JIKA ITU CINTA (2)

Fatin hanya bisa terdiam mendengar Edo yang telah mengclaim tubuhnya adalah hanya miliknya.

"Fatin.. apa kamu?" tanya Edo dengan wajah serius

"Edo, bukannya kita sepakat kita akan melakukannya kalau kita sudah saling mencinta?" ucap Fatin dengan hatinya yang semakin berdebar-debar.

"Ya tentu saja Fatin, kita akan melakukan setelah kita saling mencintai. Dan aku sudah mencintaimu Fatin, dan aku yakin kamu juga sudah mencintaiku. Benarkan yang aku bilang? kamu Juga sudah mencintaiku." ucap Edo menatap wajah Fatin dengan serius.

"Akkkuuu..aku." Fatin tidak bisa meneruskan kata-katanya, bibirnya terasa kelu untuk berucap.

Dengan hati penuh cinta, Edo meraih tengkuk leher Fatin dan menariknya pelan agar wajah Fatin dekat dengan wajahnya.

"Katakan Fatin, kamu juga mencintaiku bukan?" tanya Edo dengan suara lembut.

"Akkkuuu...aku." bibir Fatin masih terasa kelu. Jantungnya semakin berpacu dengan sangat cepat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com