Daniel terus memainkan jari-jarinya di tubuh bagian belakang Zevana. Dengan lincah jemari itu menyusuri punggung, pinggang yang ramping, hingg berhenti di bokong padat nan indah milik sang kekasih yang selalu sukses membangkitkan hasrat kelakiannya. Pria yang sudah sekuat tenaga menahan hawa nafsunya itu, terus meremas sensual pinggul indah yang sedang duduk di atas pangkuannya dengan begitu seksi.
"Sayang, apa kamu nggak mau melakukannya sama aku?" Daniel bertanya penuh harap.
Zevana bergeser sedikit dan perlahan mendorong tubuh Daniel yang sudah saling bersentuhan dengan tubuhnya, meskipun keduanya masih sama-sama mengenakan pakaian lengkap. Hanya saja, kaos Zevana yang hanya sebatas menutupi dadanya, hingga tak tertutup di bagian bawahnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com