Saat dia berjalan keluar dia baru berpikir untuk menelpon Mu Xiaoxiao. Dia sangat terburu-buru dan cemas karena tidak menyangka kalau Mu Xiaoxiao akan menghilang dari ruang klinik.
Setelah beberapa kali dering, panggilan teleponnya langsung tersambung.
Sebelum dia sempat mengatakan sesuatu, suara gembira Mu Xiaoxiao terdengar dari sisi lain, "Jie! Kau tidak marah lagi, kan?"
Jantung Yin Shaojie berhenti, dan dia berkata tanpa ekspresi, "Dasar bodoh!"
Mu Xiaoxiao terdengar sedih saat dia berkata, "Mengapa kau memarahiku? Apa yang harus aku lakukan agar kau tidak marah lagi? Aku bisa menjelaskan semuanya. Tolong dengarkan aku sebelum kau memutuskan apakah kau ingin marah padaku, oke?"
Yin Shaojie memiliki kepribadian yang tidak sabar. Dia berbicara ditelepon sambil berjalan dan mengabaikan kata-katanya. "Di mana kau sekarang?" Tanyanya.
"Aku di…."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com