"Kenapa lo gak nolong si Alfa?" Tanya Gladis membuka suara ketika terheran melihat Bagaskara hanya menonton Alfa, Tata, dan Dika dari kejauhan.
"Buat apa? Orang gue yang ngerencanaiin ini semua." Jawab Bagaskara singkat kemudian pergi meninggalkan Gladis yang masih menatap ke arah tiga orang lainya.
"Eh, mau kemana? Tunggu dong!" Teriak Gladis ketika menyadari Bagaskara telah pergi mendahuluinya.
"Bagaskara!" Panggil Gladis yang berusaha menyamai langkah Bagasakara dengan sedikit berlari.
Setelah menyamai langkah Bagaskara, Gladis langsung menyenderkan tubuhnya di lengan Bagaskara. Gadis itu selalu manja ketika berhadapan dengan Bagaskara. Padahal, Gladis termasuk orang yang tidak suka dipandang sama cowo.
Melihat perlakuan Gladis yang seperti ini membuat Bagaskara langsung menarik napasnya berat tanpa membuat Galdis menjauh darinya.
"Lo bisa gak sih gak usah nempel-nempel sama gue? Risih guenya, mana dilihatin sama orang-orang." Tanya Bagaskara kepada Gladis.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com