webnovel

Chapter 1

Di pagi hari seorang gadis masih tertidur pulas di atas ranjangnya bagaikan tak memiliki beban apapun. Akan tetapi kedamaian itu menghilang ketika alarm berbunyi yang membuat gadis tersebut terbangun dari mimpi indahnya.

Setelah mematikan alarm dia duduk di atas ranjangnya dan mengucek kedua matanya, terlihatlah gadis cantik dengan rambut hitam kecoklatan panjangnya sekitar sepinggang yang masih awut awutan, dan matanya yang berwarna coklat tua memancarkan aura aura kemalasan.

"Sudah pagi kah..." ujarnya dengan lesu lalu beranjak dari ranjang empuk nan nyaman menuju ke arah kamar mandi.

Setelah selesai mandi, dia bersiap dengan mengenakan baju seragam pendek dan menguncir kuda rambutnya, di bagian poni terdapat jepit rambut tengkorak yang menempel di sana.

"Waktunya menjalani hari yang membosankan." gumamnya lalu segera pergi keluar dari kamar menuju ke ruang makan.

Di sana terlihat ada seorang wanita paru baya dengan mengenakan daster dan rambut yang di ikat keatas sedang menyiapkan makanan dan terlihat juga pria paru baya dan 2 anak yang satu adalah seorang remaja dan yang satunya lagi seorang gadis.

Remaja itu memiliki tampilan yang cukup terbilang tampan dengan rambut hitam yang acak acakan dan mata coklat dengan tatapannya yang tajam. Sedangkan sang gadis memiliki tampilan imut dengan rambut coklat sebahu dengan ujungnya berwarna orange, dan juga matanya yang berwarna hitam pekat dengan pancaran aura yang terkesan imut.

"Vio, kenapa kamu baru bangun? cepat duduk!" ujar wanita paruh baya dengan nada memerintah dengan ekspresinya yang marah dan juga merendahkan.

Nama dari gadis itu adalah Viona Anandika umurnya sekitar 16 tahun, dia adalah anak kedua dari keluarga yang bisa dibilang terpandang, sebagai seorang anak dia tidak diperlakukan seperti seharusnya. Meski tak ada kekerasan fisik akan tetapi seluruh keluarganya menatap dirinya seakan akan merendahkan dan juga jijik dengannya.

Sedangkan remaja yang duduk adalah Andrian Pratama, umurnya lebih tua 2 tahun dari pada Viona dan bisa di bilang dia adalah kakak dari Viona. Lalu gadis imut yang ada di sebelah Andrian yaitu Sealin Ananda, umurnya hanya 1 tahun lebih muda dari Viona.

Viona menatap keluarganya itu dengan datar lalu tanpa berkata apa apa dia langsung pergi keluar dari rumah dan berangkat dengan menggunakan motor miliknya.