Bab17. Ide gila

"Apakah kau hanya berniat melihat?!" Izel berteriak kesal ketika melihat Roy yang tercengang sementara dirinya menahan serangan dari Imp besar di hadapannya.

HP Izel mengurang hingga 90% dari menahan serangan tersebut, dia tidak menyangka serangan dari Imp besar itu akan sangat mengerikan. Setidaknya itu ada pada level Mini Boss.

Melihat Roy yang sudah mengetahui keberadaan Imp besar itu segera Izel mengaktifkan skill [Penetration] dan [Stealth] secara bersamaan untuk menjauh dari Imp tersebut.

[ Imp Baja telah muncul!

Tipe : Mini Boss

Level : 85

HP : 20.000

Kalahkan Imp Baja dan menangkan pertarungan!

Reward : exp +200.000, skilbook, Senjata ]

Panel notifikasi segera muncul dihadapan Izel, Rey dan Roy.

Rey dan Roy segera menjauh dari Imp Baja dan berkumpul bersama Izel yang kini tengah meminum Potion.

"Sialan aku baru saja senang karena naik level dan seluruh statusku naik serta HP miliku penuh kembali, dia dengan mudahnya membuat HP miliku menjadi 10%!" Izel menggerutu seraya menatap kesal pada Imp Baja yang kini juga memalingkan perhatiannya pada dirinya dan sikembar.

Berbeda dengan Izel yang kesal, Roy disisi lain kebingungan melihat Izel yang bisa menghilang dan muncul secara cepat dibelakangnya seperti teleportasi.

Skill teleportasi pendek seperti itu sangatlah langka, didalam Guild BackScreen saja hanya Wakil Ketua mereka saja yang memilikinya, bahkan Ketua mereka Krish tidak memilikinya.

"Kita harus menghabisi dia." Rey menatap Imp Baja dengan dingin.

"Dia hanya memiliki setengah dari level kita, tapi tidak bisa diremehkan karena pertahanan dan HP miliknya sangat kuat." Roy berkomentar.

"Aku memiliki cara yang sedikit gila." Izel menatap kedua saudara kembar itu setelah memulihkan separuh HP miliknya.

"Apa ide gilamu?" Kedua saudara itu bertanya secara bersamaan, Chemistry saudara kembar memang sangat pekat.

"Haruskah bersamaan?" Izel megerutkan dahinya.

"Baiklah akan kujelaskan." Izel mendekati mereka.

Ide Izel sangatlah sederhana, dia mengatakan bahwa dirinya memiliki skill [Penetration] yang bisa membuat benda apapun ditembus olehnya, dia juga bisa menyalurkan hal tersebut pada benda tetapi benda yang bisa dia salurkan masih terbatas.

Izel bepikir untuk meminta sebuah tali baja yang sudah memiliki kail besar lalu menyerang dada Imp Baja, dengan skill [Penetration] dia ingin menembus dada Imp Baja dan mengambil jantungnya dengan kail dan tali baja yang dimintanya.

Kedua saudara kembar itu sedikit ngilu ketika mendengar penyataan ide gadis Cat-Elf dihadapannya, menarik organ dalam secara paksa? Apakah gadis dihadapan mereka ini benar-benar seorang gadis? Mereka bahkan mulai berpikir Izel adalah seorang Psikopat.

"Bagaimana?!" Izel bertanya dengan penuh semangat.

Tanpa sadar kedua saudara itu mengambil langkah mundur.

"Ayolah Imp Baja tidak akan diam menonton kita terus!" Izel mendesak seraya mengulurkan tangannya.

Rey memberikan sebuah tali baja pada Izel, tetapi mereka tidak memiliki Kail besar seperti yang Izel minta.

"Tidak masalah." Gadis itu mengeluarkan sebuah tulang yang cukup besar dari penyimpanannya, ini adalah tulang dari Wolf yang diburunya.

"Kalian mulai serang Imp, sementara aku mencari kesempatan," ucap Izel lalu mencari tempat yang menjadi titik buta Imp Baja.

Kedua saudara itu mengangguk lalu menyerang kedepan untuk berhadapan dengan para Imp Warrior, para Imp Archer sudah mati ditangan Roy dan Izel jadi hanya tersisa beberapa Imp Warrior dan Imp bertombak.

Dengan level mereka berdua saat ini akan mudah menghadapi para Imp tersebut.

Sementara itu Izel membuat sebuah lubang pada [Wolf Bone] lalu memasukan tali baja kedalamnya setelah itu diikat kencang olehnya.

Izel cukup yakin dengan kemampuan melemparnya, dia saat ini sedang mencari kesempatan ketika Imp Baja bergerak. Ketika lengah sedikit saja, Izel akan segera menyergapnya!

Saat ini Imp Baja hanya menonton, dia merasa bahwa bawahannya sudah cukup, tetapi tebakannya sangat salah. Duo Rey dan Roy bagaikan malaikat kematian, mereka bisa membunuh pada Imp dengan tanpa kesulitan berarti.

Melihat hal tersebut Imp Baja sangat murka, dia mengayunkan pedang besarnya, dengan tinggi badan dua meter Imp Baja terlihat lebih mencolok dari Imp lainnya.

[Fatal Strike!]

[Fatal Strike!]

Dua saudara kembar itu mengeluarkan skill yang sama pada saat bersamaan juga, keduanya menyerang dari dua arah sehingga bisa dengan mudah menghindari Imp Baja dan menyerang Imp Warrior disisi lain.

Izel terus memperhatikan pertarungan kedua saudara kembar tersebut, ia dibuat kagum oleh serangan keduanya saat bertarung bersama. Mereka bekerja sama dengan sangat baik, Rey yang mengisi setiap kecerobohan Roy sementara Roy sendiri yang terus menyerang celah celah kecil dari para Imp.

Keduanya membunuh para Imp Warrior dengan beberapa serangan saja, perbedaan level yang sangat jauh dari saudara kembar itu dengan Imp Warriot membuat Imp Warrior kalah telak.

Memang Izel bisa membunuh Imp Warrior dalam waktu singkat, tetapi itu dikarenakan Flying Dagger Blood dan kemampuan beladirinya yang tergolong tinggi.

"Penetration!" Izel mulai mengaktifkan Skill nya lalu menyalurkannya pada tali baja di tangannya.

"Berhasil?" Sebenarnya Izel sedikit ragu apakah dia bisa menyalurkan [Penetration] pada tali baja, tapi dia pernah membaca sebuah novel yang bisa berbuat hal seperti itu maka dari itu dia berpikir ide tersebut bisa dicoba.

"Baiklah." Izel memutar mutar tali baja yang berujungkan [Wolf Bone] lalu mengambil jarak yang tepat pada Imp Baja.

Imp Baja yang melihat Rey dan Roy hendak menghabisi anak buahnya kini mulai menyerang, dia mengayunkan pedang besarnya kearah kedua saudara kembar tersebut.

"Sekarang!" Izel berteriak.

Dua saudara kembar itu segera menggunakan [Stealth] dan menghindar dari jarak jangkauan tali baja.

Shooo....

Izel melempar tali baja mengarahakannya tepat pada dada Imp Baja.

Melihat serangan yang tali baja meluncur dari Izel, Imp Baja segera mengayunkan pedangnya untuk menangkisnya.

Tapi hal tersebut tidak bisa ditangkis karena tali baja sudah disaluri [Penetration] membuatnya menembus melewati pedang tersebut.

[Wolf Bone] telah menembus tepat di dada Imp Baja, segera saja Izel berhenti menyalurkan [Penetration] agar benda itu menyangkut didalam tubuh Imp Baja.

"Urgh!!!" Imp Baja memuntahkan seteguk darah, bar HP nya pun terkurangi 10%.

"Sialan hanya 10%?!" Izel menggerutu kesal tetapi senang juga ide gilanya berhasil.

Izel segera menarik kencang tali baja di tangannya.

Drrrt...

Tangan Izel ngilu saat menarik tali tersebut, dia tidak kuat untuk menariknya seorang diri. Dengan itu dia berteriak pada sikembar Rey Roy untuk membantunya.

Kedua pemuda itu masih tertegun melihat kejadian dihapadan mereka membuat mereka lengah hingga Imp Warrior berhasil mendaratkan serangan pada Roy.

"Argh..." Walau tidak banyak membuang HP barnya tapi tetap saja serangan itu berhasil melukai tangan kanan Roy.

"Hey cepat aku tidak bisa bertahan lama!" Izel berteriak ketika melihat Imp Baja menarik tali baja agar dia tertarik kesana.

Rey yang lebih dulu sadar, segera saja pemuda berambut merah itu berlari menghampiri Izel.

Tangan pemuda itu meraih tali baja dan membantu Izel membuat Imp Baja berteriak karena dadanya mulai terkoyak.

Roy tersadar lalu diapun berlari membantu saudara kembarnya dan Izel menarik tali.