Saat dikamar Tiara yang sejuk ini sama kaya yang punya setelah di lempar bantal yang empuk jadi gue bisa tiduran. Gue liat si dimas agak cemas karena kejadian tadi subuh gara-gara itu hadeh males gue mikirnya jadi ga diri malah nyungsep. Nanda jelas di sampingnya dimas pegangan tangan sedangkan tiara? masuk kamar mandi gatau ngapain deh. Gak lama dia keluar dengan tanktop abu abu dan gue ga liat lati BH nya berarti dia ga pake BH kan, okelah yang mau mojok sono pedofil lu semua. Tiara duduk tepat di atas kepala gue.
"yank sini" kata dia nepuk-nepuk pahanya
"emang gapapa?" kata gue
"ya gapap sini dong" kata tiara
"yaelah lu jual mahal banget di kasih paha noh" kata dimas
"berisik lu mau gue bongkar?" kata gue
"sssstttttt" kata dimas jarinya di mulut
"ada apa sih emang?" kata nanda
"gak kok ga ada apa apa" kata dimas nyengir
"nyengir lo sono" kata gue
"ada apa sih wil? penasaran gue" kata nanda
"sssttttt" kata dimas
"tau tanya aja pacar lu tuh" kata gue
Support your favorite authors and translators in webnovel.com