Mata gue tiba-tiba melek sedikit dengan niat gue ritual wajib, pipis. Gue masih belum bisa bangun dari tempat tidur gue, duduk di pinggir kasur mengumpulkan sedikit nyawa dari pada gue jatuh kan, gue tahan sedikit rasa kebelet ini, gue liat Mbah Bram duduk pas gue bangun dan duduk di kasur ini, kayaknya dia ngikutin gaya gue kalo bangun.
"Halo mbah" kata gue
"iya dek wildan, dek wildan kayaknya masih mengantuk" kata mbah bram
"iya mbah masih ngantuk cuman harus pipis mbah kebelet" kata gue
"butuh bantuan dek?" kata mbah bram
"ga perlu mbah hehehe yaudah aku ke toilet dulu mbah" kata ane
"baik dek wildan" kata mbah bram
"oh ya mbah coba liatin ke dapur ada makanan ga mbah aku laper" kata ane
"baik dek saya pergi sekarang" kata mbah bram keluar kamar
Support your favorite authors and translators in webnovel.com