Sekitar pertengahan bulan April, tepatnya dua minggu sebelum bulan Ramadhan, kisah mengerikan ini saya alami.
Awal mula cerita ini berangkat dari kebimbangan saya perihal pulang ke kampung halaman. Karena saat itu, kota yang saya tempati buat kuliah tergolong kota zona merah Covid-19. Sehingga hampir setiap hari, ibu saya selalu mengkhawatirkan kondisi saya. Mulai dari menanyakan kabar kesehatan hingga jadwal makan.
Tak jarang juga ibu menyuruh saya untuk pulang saja dari pada menghabiskan waktu di sana. Tapi saya enggan untuk memenuhi permintaanya. Sebab jika saya pulang, saya nggak akan bisa tidur seenaknya dan ngerokok jebal jebul seperti berada di kontrakan. Hehehe.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com