webnovel

DIARIES OF HOROR

Kita sebagai makhluk hidup adalah makhluk sosial. Saling membutuhkan dan saling melengkapi. Akan tetapi kita tidak hidup sendirian. Bukan berarti hewan dan tumbuhan bukan termasuk makhluk hidup. Ya, mereka tergolong makhluk hidup juga yang hidup di Bumi. Tetapi, di sini yang di maksudkan bukanlah mereka. Kita hidup berdampingan juga dengan yang tidak kasat mata. Ya, kita mengenalnya dengan bermacam nama. Hantu, Setan, Jin dan lainnya. Setiap wilayah memiliki nama yang berbeda untuk mereka yang tidak kasat mata. Misalnya saja Kuyang. Kuyang adalah hantu kepala yang terbang dengan organ dalam tubuhnya. Sebutan Kuyang ini berasal dari Kalimantan. Berbeda dengan di Bali, di Bali Kuyang disebut dengan nama Leak. Buku ini berisikan cerita-cerita horor yang akan menemani hari-hari kalian menjadi lebih... berwarna.

TRIS_WISNOF · แฟนตาซี
Not enough ratings
296 Chs

Chapter 177# Red Shop Ghost

Berada di kawasan Kota Tua Batavia ada sebuah bangunan yang sekarang dikenal dengan nama Toko Merah.

Bangunan ini memiliki sejarah kelam yang sangat panjang sejak dibangun tahun 1730 oleh Gustaaf Willem baron van Imhoff.

Berdiri di tanah seluas 2471 meter persegi, bangunan ini memiliki arsitektur yang khas bergaya Tionghoa dengan warna merah orientalnya. Jika masuk ke dalam, interiornya juga akan didominasi dengan warna merah.

Nama Toko Merah sendiri baru diberikan pada abad 19 ketika kepemilikan bangunan jatuh ke salah satu pejabat Tiongho kala itu Oey Liauw Kong. Ada yang mengatakan nama Toko Merah memang diambil dari warna bangunan hingga ukiran-ukirannya yang berwarna merah.

Namun ada juga yang mengatakan bahwa nama tersebut diambil setelah peristiwa Geger Pecinan yang saat itu banyak memakan korban orang Tionghoa. Mayat-mayat mereka bergelimpangan di Kali Besar hingga permukaan air berubah menjadi merah pekat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com