webnovel

DEWA

[Mature 21+] Patah hati karena dikhianati sang kekasih membuat Nindi trauma pada hubungan asmara. Bahkan perjuangannya untuk menyembuhkan lukanya terasa begitu sulit. Hingga pada pagi tak terduga, Nindi bertemu dengan Dewa si pria dingin yang menjadi kakak sahabatnya. Kehadiran Dewa seolah obat penawar luka untuk Nindi. Apalagi pria itu tidak sedingin penilaiannya selama ini. Mampukah Nindi benar-benar sembuh dari luka traumanya akan kisah asmara berkat kebersamaannya dengan Dewa? ___________ Cover cangtip by @tiadesign_ on Instagram

dmliza_cess · สมัยใหม่
เรตติ้งไม่พอ
129 Chs

101. Tes DNA

Nindi tengah membantu si kembar berpakaian. Kedua putrinya itu meminta ikut saat Nindi bilang akan mengantarkan makan siang ke kantor Dewa.

"Bawa susu," ujar Celena membuat Nindi terkekeh geli.

"Bunda udah suruh tidur di rumah aja sambil minum susu loh, tapi malah mau ikut ke kantor Ayah."

Celena cemberut dan memeluk leher Nindi. "Kan mau ganggu Ayah kerja," ujarnya.

Nindi tertawa. Siti yang saat bersamanya untuk membantu si kembar juga ikut tertawa. "Mending gangguin Mbak aja, Dek," sahutnya.

Celena menggeleng. "Mbak gak kerja," katanya.

"Kerja Mbak kan jagaian Adek," balas Siti lagi.

"Oke, ayo!" ajak Nindi sambil berdiri.

Celin dan Celena kompak berseru senang dan berlari menuju pintu. Nindi sampai geleng-geleng kepala melihat tingkah keduanya.

"Saya pergi dulu ya, Mbak. Mbak tidur siang aja, mumpung si kembar gak ada," ujar Nindi diangguki Siti dengan senyuman lebar.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com